Sepak Terjang Salman bin Ibrahim Al Khalifa Presiden AFC Asal Bahrain, Ternyata Keluarga Kerajaan

RBG.id -- Ini dia Salman bin Ibrahim Al Khalifa, presiden AFC asal Bahrain yang dituduh bertanggung jawab atas kecurangan yang terjadi di pertandingan Bahrain vs Indonesia.

Sepak terjang Salman bin Ibrahim Al Khalifa dalam dunia sepak bola Asia tidaklah main-main, ia telah menjabat sebagai Presiden Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) sejak 2013.

Selain itu, pria kelahiran Bahrain pada 2 November 1965 ini juga memegang posisi sebagai Wakil Presiden Senior di Dewan FIFA.

Pria berusia 58 tahun itu adalah anggota keluarga kerajaan Bahrain, putra dari Ibrahim bin Hamad al-Khalifa dan Aisha binti Salman al-Khalifa.

Baca Juga: BUKTI Nyata Wasit Ahmed Al Kaf Curang, Ini Awal Mula Kericuhan Laga Bahrain vs Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Ibu Salman sendiri merupakan keturunan langsung dari penguasa Bahrain, Salman bin Hamad Al Khalifa I, yang memerintah hingga tahun 1961.

Salman menyelesaikan pendidikannya di Universitas Bahrain dengan gelar sarjana dalam sastra dan sejarah Inggris.

Sebelum menduduki jabatan penting di AFC, kariernya di dunia sepak bola dimulai di Klub Riffa SFC pada era 1980-an, di mana ia bermain di tim muda divisi satu Bahrain.

Baca Juga: King Indo DIRAMPOK! Wasit Ahmed Al Kaf Dinilai Sarat Kecurangan Saat Laga Bahrain vs Indonesia, PSSI Langsung Ambil Tindakan

Namun, ia kemudian memilih meninggalkan dunia pemain untuk fokus pada studi akademis dan memulai perjalanan sebagai eksekutif di Asosiasi Sepak Bola Bahrain (BFA).

Pada tahun 1996, Salman memimpin tim nasional, sebelum kemudian menjadi Wakil Presiden BFA pada 1998, dan akhirnya Presiden pada 2002.

Presiden AFC Salman bin Ibrahim Al Khalifa Jadi Sorotan Usai Laga Indonesia vs Bahrain (afc.com)

Kontroversi menghampiri Salman di tengah keributan pertandingan Indonesia vs Bahrain dalam babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berakhir imbang 2-2.

Baca Juga: Makin Pesimistis dengan Yamaha, Begini Penjelasan Alex Rins