RBG.id - Selebriti Raffi Ahmad akhirnya buka suara menanggapi tudingan dari warganet yang menyebut dirinya tidak fokus beribadah selama menunaikan haji di Mekah.
Menurutnya, apa yang terlihat di media sosial tidak sepenuhnya mencerminkan kenyataan di lapangan.
"Jadi kalau ada orang yang komen itu kenapa sih dari hari pertama, hari kedua, hari ketiga, kalau lagi haji kok masih bisa posting bisa apa," beber Raffi Ahmad dalam pernyataannya, dikutip dari InsertLive.
Baca Juga: Seorang CEO Agensi Telah Dilaporkan ke Polisi Atas Kasus Penganiayaan Terhadap Idol K-Pop
Ia menjelaskan bahwa selama ibadah haji, ada waktu-waktu tertentu yang bisa digunakan untuk beristirahat dan beraktivitas lain di luar ritual utama haji.
"Jadi saat haji itu ada jam-jamnya. Jadi saat awal kita datang ke sini ya kan kita langsung tawaf kan habis tawaf, sa'i, habis itu kan istirahat. Freetime," sambungnya.
Dalam waktu bebas tersebut, Raffi bersama keluarganya kerap berkeliling, mengambil foto dan video untuk mengabadikan momen di Tanah Suci.
Baca Juga: 6 Manfaat Taoge Bagi Kesehatan, Bisa Bantu Turunkan Berat Badan hingga Jaga Kesehatan Kulit
Raffi juga memanfaatkan waktu ini untuk bersilaturahmi dengan teman-teman dan kerabat yang berada di Mekah.
"Jadi freetime ini kita tetap salat 5 waktu. Jadi ada jam-jam di mana kita juga santai. Santai itu kita bisa silaturahmi, ketemu sama teman. Kalau kita lagi ibadah, lagi kayak kemarin gitu saat di Mina, saat di wukuf di Arafah ya benar-benar kita memang fokus," imbuhnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa perjalanan hajinya kali ini berlangsung hampir 20 hari, memberikan lebih banyak waktu untuk beristirahat dan bersantai di antara ibadah.
"Aku juga baru tau, saat aku ngejalanin, wah ternyata kalau memang kita ambil kaya aku kan memang ambil hampir 20 hari kan. Jadi ada waktu kosongnya. Kecuali ada yang memang ngambilnya 9 hari, kalau 9 hari mungkin 'pak pak pak', selesai pulang (terburu-buru)," pungkasnya.
Raffi berharap publik bisa lebih memahami dinamika perjalanan haji yang tidak hanya melulu soal ibadah, tetapi juga kesempatan untuk bersantai dan bersosialisasi, selama tetap mengikuti ketentuan yang ada.***