Sasaeng Terobos Kamar Hotel Jaehyun NCT Ungkap Bakal Tuntut Balik SM Entertainment

RBG.ID - Seorang sasaeng (fans fanatik) yang menerobos kamar hotel Jaehyun NCT membuat geram para penggemar.

Sasaeng asal Amerika itu mengunggah serangkaian video melalui akun Twitter alias X yang memperlihatkan kamar hotel yang dengan cepat dikenali oleh penggemar NCT.

Dalam video itu, sasaeng tersebut berhasil mengabadikan beberapa video yang menunjukkan barang bawaan para member NCT lainnya termasuk milik Jaehyun yang berjejer di koridor hotel.

Baca Juga: SM Entertainment Usut Sasaeng yang Bobol Kamar Hotel Jaehyun NCT

Diketahui video itu diambil saat NCT sedang melakukan tur di Amerika Serikat pada Oktober 2022 lalu.

Hal ini menyebabkan kemarahan di kalangan penggemar dan mendorong mereka untuk melaporkan kejadian tersebut ke SM Entertainment.

Kemudian pada tanggal 22 Agustus 2023,  SM Entertainment merilis pernyataan resmi bahwa mereka akan menindaklanjuti masalah ini dengan serius.

Baca Juga: Pacaran 11 Tahun, Begini Jawaban Sooyoung SNSD saat Ditanya Kapan Nikah dengan Jung Kyung Ho

Agensi yang menaungi Jaehyun itu juga akan mengidentifikasi orang-orang yang bertanggung jawab atas pelanggaran privasi ini.

SM Entertainment sudah mulai mengumpulkan data tentang individu yang pertama kali mengunggah video tersebut, serta siapa saja yang terlibat dalam pendistribusian ulang video tersebut.

Perusahaan berencana bekerja sama dengan badan investigasi untuk memastikan penyelidikan menyeluruh dilakukan.

"Kami akan meminta lembaga investigasi untuk mengadakan penyelidikan menyeluruh dengan kerja sama dari firma hukum lokal dan asing serta operator situs web," kata SM Entertainment.

Baca Juga: Pemkot Bekasi Bahas Pemberlakuan WFH bagi ASN, Wali Kota Bekasi: Masih Kita Evaluasi

Mendapat kecaman dari netizen, sasaeng tersebut mengungkapkan akan menuntut balik SM Entertainment serta netizen, atas tuduhan menyebarkan berita palsu dan pelanggaran privasi.

Tuntutan balik tersebut dilayangkan lewat student legal service University of Michigan karena sasaeng itu telah mengajukan perlindungan dari kampusnya.

Beberapa kampus di luar negeri diketahui mempunyai fasilitas perlindungan untuk mahasiswanya yang mungkin akan diseret ke hukum.

Baca Juga: Makanan Kaki Lima Paling Rekomen dan Enak di Depok, Disini Lokasinya