Secara alami, otak kita lebih fokus pada informasi negatif dibandingkan yang positif. Ini adalah warisan evolusi: nenek moyang kita yang lebih waspada terhadap ancaman punya peluang lebih besar untuk bertahan hidup.
Karena itu, kita lebih mudah terpaku pada hal yang salah atau negatif, bahkan ketika segala sesuatunya hampir berjalan baik.
4. Kecenderungan Mencari Pola
Baca Juga: Sudah Tayang! Sinopsis Lengkap Film GJLS Ibuku Ibu Ibu yang Absurd dan Berhasil Mengocok Perut
Otak adalah "mesin pencari pola". Ketika sesuatu terasa tidak sesuai, kita berusaha menemukan makna, sebab, atau pola tersembunyi — bahkan jika tidak ada.
Ini sering memicu analisis berlebihan terhadap kata-kata, ekspresi wajah, atau peristiwa kecil.
5. Perfeksionisme & Self-Criticism
Bagi orang yang perfeksionis atau punya self-esteem rendah, kesalahan kecil bisa terasa sangat besar.
Otak jadi terjebak dalam lingkaran "bagaimana jika" dan "seharusnya aku...".
Baca Juga: Suka Predator Killer of Killers? Rekomendasi 5 Film dari Franchise Alien yang Harus Kamu Tonton
Demikianlah 5 fakta psikologi overthinking yang harus kamu tahu tentang mengapa seseorang melakukan analisis berlebihan saat ada sesuatu yang salah.***
Artikel Terkait
Mengungkap Sepak Terjang Dan Trachtenberg, Sutradara Film Prey dan Predator Killer of Killers
Sinopsis Buku "Goodnight, Overthinking!" Buat Kamu yang Alami Susah Tidur di Malam Hari
Sudah Tayang! Sinopsis Lengkap Film GJLS Ibuku Ibu Ibu yang Absurd dan Berhasil Mengocok Perut
Deretan Cast Film GJLS Ibuku Ibu Ibu, Penuh dengan Komedian yang Selalu Mengundang Tawa Bahagia
Sebelum Nonton Live-Action, Ini Dia 3 Rekomendasi Film How to Train Your Dragon yang Harus Ditonton