Rieke Diah Pitaloka Janji Perjuangkan Hak Tanah Almarhum Mat Solar Sebesar Rp3,3 M yang Jadi Sengketa Jasa Marga

RBG.id - Sahabat almarhum Mat Solar, Rieke Diah Pitaloka, menegaskan akan terus memperjuangkan hak tanah milik mendiang yang hingga kini belum mendapatkan ganti rugi atas proyek pembangunan Tol Serpong-Cinere.

Diketahui, lahan milik Mat Solar senilai Rp3,3 miliar masih belum dibayarkan oleh pihak Jasamarga, meskipun telah digunakan untuk pembangunan infrastruktur tersebut.

Dalam keterangannya usai pemakaman Mat Solar di Jakarta pada Selasa, 18 Maret 2025 Rieke mengungkapkan permasalahan ini bermula sejak 2019.

Baca Juga: Pemkab Bogor Gelar Peringatan Nuzulul Qur’an, Jaro Ade Ajak Warga Perkuat Iman dan Gotong Royong

"Desember 2019, negara justru menyatakan bahwa tanah itu bersengketa.

Uang yang seharusnya dibayarkan ke Bang Juri akhirnya disimpan di Pengadilan Negeri Tangerang melalui skema konsinyasi hingga sekarang. Jadi, kami memang masih berjuang," kata Rieke Diah Pitaloka, dikutip RBG.id pada Selasa, 18 Maret 2025.

Rieke juga menyebutkan, Direktur Utama Jasa Marga telah berjanji akan menyelesaikan pembayaran hak tanah Mat Solar sebelum Lebaran 2025. Namun, janji tersebut belum terealisasi hingga sang aktor berpulang.

Baca Juga: Kaum Mendang-mending Merapat! PSSI Rilis Jersey Timnas Indonesia Edisi Harga Miring, Dijual di Indomaret

"Uang ini adalah hasil kerja keras Bang Juri selama bertahun-tahun di dunia hiburan. Saya tahu betul perjuangannya," lanjutnya.

Lebih lanjut, Rieke menyoroti sebagian tanah milik Mat Solar kini telah digunakan untuk proyek Tol Serpong-Cinere. Ia pun mendesak pihak terkait agar segera menyelesaikan pembayaran kepada keluarga almarhum.

Di sisi lain, kader PDIP itu meminta pihak terkait untuk membayar hak tanahnya.

Baca Juga: Akhirnya Pengangkatan CASN dan PPPK 2024 Dipercepat, MenPAN RB Bongkar 4 Alasan Lambatnya Penyesuaian

"Jadi tanah yang kini sebagian digunakan untuk Tol Serpong-Cinere adalah tanah yang urusannya belum selesai oleh negara. Bayar!" tutupnya.***