Kronologi dan Tujuan Ex Member Komunitas Milenial Anti Bokek Viralkan Wirda Mansur di Media Sosial

RBG.ID - Bagaimana kronologi dan tujuan ex member akhirnya buka suara dan buat surat terbuka kepada Wirda Mansur dan komunitas Milenial Anti Bokek?

Presiden komunitas Milenial Anti Bokek, Wirda Mansur terseret kontroversi dan diperbincangkan di media sosial oleh para ex membernya.

Warganet banyak mencari tahu mengenai kronologi terkait bagaimana dan apa tujuan para ex member menuntut Wirda Mansur terkait komunitasnya.

Baca Juga: Viral! Desas Desus Modal Wirda Mansur untuk Buka Pesantren SPP Rp700 Ribu yang Diperbincangkan Warganet

Kronologi awalnya, tahun 2020 lalu, Wirda Mansur membentuk komunitas Milenial Anti Bokek dengan tujuan membantu para penggemarnya untuk berbisnis.

Wirda Mansur menawarkan beberapa produk unggulan yang dapat dijual oleh para anggota jika mendaftar komunitas Milenial Anti Bokek.

Wirda Mansur membebani calon anggotanya dengan nenbatar biaya pendaftaran sebesar Rp100 ribu untuk dapat tergabung.

Baca Juga: Wirda Mansur Berhasil Buka Cabang Pesantren di Usia 23 Tahun, Biaya Masuk Cuma 4 Juta Sampai Lulus?

Dalam kurun waktu 2 tahun, komunitas Milenial Anti Bokek milik Wirda Mansur berhasil menarik 90 ribu anggota.

Namun, dalam 2 tahun perjalanan tersebut para member tidak mendapatkan kejelasan dari Wirda Mansur sebagai presiden komunitas.

Karena tidak mendapatkan kejelasan, para member menuntut Wirda Mansur untuk menunaikan janji-janji yang ia berikan kepada para member.

Baca Juga: Ramai Ditagih Utang, Wirda Mansur Malah Pamerkan Pesantren SPP Rp700 Ribu di Media Sosial

Wirda Mansur kabarnya tidak menggubris keluhan dan tuntutan member komunitas Milenial Anti Bokek.

Alih-alih menggubris dan memerhatikan para membernya, Wirda Mansur justru malah memamerkan kekayaan dan pencapaiannya.