Kenapa Jajanan Khas Sunda Sangat Identik dengan Bahan Dasar Tepung Aci? Simak Penjelasan Pakar Soal Asal Usulnya

RBG.id-- Jajanan khas Sunda memang identik dengan bahan dasar tepung aci yang menambah cita rasa uniknya.

Bagi pecinta kuliner, pastinya sebagian besar makanan daerah di Indonesia sudah masuk ke dalam daftar makanan yang ingin dicicipi.

Indonesia memang memiliki banyak kebudayaan hingga jajanan khas pun turut menambah panjang daftar kekayaan budaya.

Baca Juga: Pilu Cerita Korban yang Terdampak Kebakaran Rumah di Tanjung Priok, Semua Harta Ludes Kerugian Capai Rp20 Juta

Seperti yang dibahas kali ini, Provinsi Jawa Barat yang ditempati oleh masyarakat Sunda memiliki ciri khas yang telah dikenali berbagai masyarakat di penjuru Tanah Air.

Provinsi yang disebut sebagai tanah Sunda itu, memiliki jajanan khas yang hampir tidak dimiliki oleh daerah lain.

Jawa Barat memiliki ragam kuliner yang tak kalah menarik dan banyak digandrungi pecinta kuliner.

Baca Juga: Tragis Kebakaran Rumah di Tanjung Priok Tewaskan Satu Keluarga, BPBD Ungkap Pemicu Asal Kobaran Api

Bila mendengar jajanan khas Sunda, tak sedikit yang langsung terpikir dengan ragam jajanan berbahan dasar tepung aci.

Jajanan yang sering ditemui di Tanah Sunda memang banyak yang memakai bahan dasar tepung aci, seperti cireng, cilok, cimol, baso aci dan sejenisnya.

Camilan aci itu dijual dengan harga yang terjangkau bahkan sering dijajal hanya dengan gerobak sederhana.

Meskipun begitu, jajanan khas Sunda yang berbahan aci menjadi favorit banyak orang lantaran sensasi memakannya yang cukup unik.

Baca Juga: Proses Otopsi Selesai, Jenazah Liam Payne Diserahkan ke Keluarga untuk Dipulangkan ke Inggris

Dengan rasa yang kenyal, jajanan berbahan dasar aci memiliki daya tarik sendiri bagi pecinta jajanan khas Sunda