"Saya bilang, kalau lu jadi menteri, nggak bisa lagi kayak gini-gini (joget-joget) di acara TV. Lu harus berhenti. Kalau cuma utusan khusus (presiden) sih, masih mungkin," tambah Hotman Paris.
Pengacara kondang itu pun juga membeberkan kondisi Raffi Ahmad yang sempat dilanda kebingungan terkait tawaran menduduki jajaran menteri dan wamen di Kabinet Merah Putih.
Baca Juga: Breaking News! Sedang Berlangsung Live Streaming Pelantikan Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo
Di samping itu, Raffi Ahmad juga mempertimbangkan soal tuntutan pekerjaannya di dunia hiburan Tanah Air yang telah membesarkan namanya itu.
Raffi Ahmad mengungkapkan kepada Hotman Paris, jika dirinya menerima untuk menjadi menteri atau wamen yang ditawarkan itu, ia tak bisa lagi berperilaku seperti biasanya di program televisi.
Atas ungkapan yang dibeberkan Hotman Paris itu, publik menduga kondisi Raffi ahmad tersebut menjadi alasan dirinya batal terima tawaran dari Presiden Prabowo.
Tetapi, presenter ternama itu mengaku dirinya akan dimintai bantuan untuk bersama menjalankan tugas Presiden Prabowo, namun belum dipastikan posisi jabatannya.
Baca Juga: TNI AD Sebut Mayor Teddy Masih Aktif, Hari Ini akan Dilantik Menjadi Seskab
Tetapi, Mantan Walikota Bogor, Bima Arya, sempat membongkar dirinya yang pernah mendengar bahwa Raffi Ahmad akan jadi staf khusus presiden
"Saya dengar Raffi Ahmad staf utusan khusus, Yovie juga staf khusus,” tutur Bima Arya.***
Artikel Terkait
Gelar Doktor Honoris Causa Raffi Ahmad Picu Polemik, Sosok Ini Mengaku Pernah Dapat Tawaran Ijazah Instan dengan Biaya Fantastis!
Fun Fact Kampus Raffi Ahmad Diduga Ngibul? Netizen Kuliti Petinggi UIPM Ngaku Foto di Swiss Padahal di Cileungsi
Daftar Pengurus KADIN Versi Ketua Umum Anindya Bakrie, Ada Raffi Ahmad yang Ditunjuk sebagai Wakil Ketua Umum
Diduga Bakal Jadi Wakil Menteri, Warganet Serukan Boikot Raffi Ahmad Terkait Isu Gentrifikasi
Raffi Ahmad Jadi Sorotan, Muncul Seruan Boikot Usai Terima Posisi Pemerintahan Prabowo Kini Dikaitkan Isu Gentrifikasi
Sempat Dipanggil Prabowo, Nama Raffi Ahmad hingga Gus Miftah Gagal Masuk Kabinet Merah Putih, Kena Prank?