Makan Durian Langsung dari Pohon Sambil Ditemani Cewek Cantik, Ayo Kepoin Lokasinya di Hauma Ni Opung Puncak Bogor

Cewek cantik bernama Erna Wati, pemandu wisata makan duren di Hauma ni Opung mengatakan, di sana pengunjung bisa makan sepuasnya beragam jenis durian.

Baca Juga: Ada Spot Camping dengan View Gunung Ciremai, Sunset dan Sunrise yang Memukau di Majalengka, Hanya Bayar Rp 10 Ribu Bisa Dapat Pemandangan Secakep Ini!

“Ada 37 jenis durian di sini, tinggal pilih saja,” katanya kepada Radar Bogor, Selasa (19/12/2023).

Erna mengatakan, para pengunjung juga bisa melihat langsung pemetikan durian di kebunnya. Bahkan bisa memilih durian yang akan dimakan di sana.

Harganya bervariasi, tergantung jenis durian yang dipilih. Mulai dari Rp 50 ribu per kilogram hingga Rp 300 ribu per kilogram. “Sesuai jenis dan berat durian kalau untuk harganya,” paparnya.

Baca Juga: Ada Spot Camping dengan View Gunung Ciremai, Sunset dan Sunrise yang Memukau di Majalengka, Hanya Bayar Rp 10 Ribu Bisa Dapat Pemandangan Secakep Ini!

Tidak hanya itu, makan durian di Hauma Ni Opung Farm and Plantation juga bisa menikmati indahnya Gunung Salak. Gunung api itu nampak terlihat jelas dari sana.

Selain Gunung Salak, kamu juga bisa melihat langsung hamparan kebun yang memanjakan mata. Untuk urusan rasa durian, dijamin memuaskan. Buah durian dengan rasa manis dan legit dijamin puas.

Bagi wisatawan yang butuh dipandu dan ditemani menikmati durian, bisa juga. Wanita cantik dengan rambut panjang itu dengan senang hati menemani para pengunjung dalam menikmati durian yang ada di Hauma ni Opung.

Baca Juga: Rp200 Ribuan Sudah Bisa Staycation Murah di Hotel Sentul Bogor, Termasuk Sarapan, Tersedia Taman Luas Hijau dan Kolam Renang, Cocok untuk Gathering

“Bisa saya temani, tergantung permintaan. Sekaligus kami menerangkan jenis-jenis durian yang ada di sini,” tuturnya.

Hauma ni Opung ini bisa menjadi alternatif tempat untuk menghabiskan libur Natal dan Tahun Baru 2024. Meski berada di Puncak, namun dijamin tidak bakal terkena macet, ganjil genap, atau one way.

Kamu cukup keluar Tol Ciawi, kemudian menuju arah Jalan Seuseupan Ciawi. Di sana terdapat fasilitas menginap.

Mulai dari rumah jati, rumah bambu dan villa glamping. “Jadi kalau mau menginap ada banyak pilihan di sini,” tutur Erna.

Mengingat di villa glamping di sana, harganya juga cukup terjangkau, yakni hanya Rp 1 juta per malam. “Dan pastinya bisa menikmati keindahan perkebunan serta Gunung Salak,” tukasnya. (all)