Mau Coba Cium Ikan Dewa Titisan Raja Pajajaran Prabu Siliwangi, Ayo Kunjungi Tempat Wisata Kuningan Satu Ini!

RBG.ID- Di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, ada lokasi wisata tertua, yakni Wisata Cibulan. Lokasi wisata ini masih menjadi tempat liburan favorit sejak diresmikan pada 27 Agustus 1939 oleh Bupati Kuningan saat itu, R.A.A. Mohamand Achmad.

Destinasi Wisata Cibulan adalah sebuah kolam pemandian yang sangat terkenal di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Di lokasi Wisata Cibulan terdapat 7 sumur mata air yang menurut kabarnya tiap sumur memiliki manfaat masing-masing.

Baca Juga: Makan Durian Sepuasnya Nih Bos, Harga Menu Mulai dari Rp99 Ribu, Tersedia Durian Lokal Nusantara hingga Musangking, Ini Lokasinya

Selain pemandian dan sumur, panoramanya sangat elok, asri, dan hawanya juga sejuk. Ketika berkunjung ke Wisata Cibulan, kamu bisa menengok ikan dewa.

Bahkan, jika kamu ingin mencium ikan yang lumayan besar ukurannya juga bisa. Selain itu, Wisata Cibulan ini memiliki beragam wahana selain pemandian dan kolam ikan.

Wahana wisata yang ada di Cibulan, yakni bebek air, sepeda gantung, kolam bermain anak, set foto, kereta mini untuk anak, kolam terapi ikan, serta ada lahan untuk belajar memanah.

Baca Juga: Seorang Kakek Ditemukan Meninggal Dunia Terduduk di Kursi, Lokasi Depan Kantor KPPN Bogor

Tempat Wisata Cibulan buka setiap hari mulai pukul 07.00-17.00 WIB. Harga tiket masuknya relatif murah, yakni Rp 18.000 hingga Rp 22.000 per orang.

Namun, saat weekend tiket masuk Wisata Cibulang bisa naik Rp 2.000 per orang. Lokasi wisata ini tepatnya berada di Desa Maniskidul, Kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Meski usianya cukup tua, namun destinasi wisata ini masih sangat terawat. Sebab, pengelola sudah beberapa kali melakukan renovasi, baik pada wahana dan fasilitasnya.

Baca Juga: Grand Opening Hari Ini, Blok M Square Garden Eat and Play Tebar Diskon Besar-besaran, Yuk Langsung Kunjungi Tempatnya

Keberadaan ikan dewa di Wisata Cibulan ini merupakan salah satu daya tarik yang membuat para pengunjung penasaran untuk melihat serta menciumnya.

Ikan dewa ini adalah ikan endemi yang disakralkan masyarakat setempat. Konon ceritanya kalau ikan dewa itu merupakan titisan Raja Pajajaran, Prabu Siliwangi.