Perlu diketahui sebelumnya, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) terus memperjuangkan pendidikan siswa SDN Pondok Cina (Pocin) 1.
Yang lebih layak selepas adanya alih fungsi lahan. Senin (28/11), KPAI bakal koordinasi dengan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) terkait pengawasan dan rekomendasi kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.
Kepada Harian Radar Depok, Komisioner KPAI, Retno Listyarti mengatakan, pihaknya segera melakukan rapat koordinasi dengan Pemkot Depok, untuk mencari solusi atas persoalan yang mengorbankan nasib anak bangsa tersebut.
“KPAI baru koordinasi dengan Itjen Kemendikbudristek. Kami rencana akan rakor dengan Pemkot Depok untuk sampaikan rekomendasi,” ungkapnya kepada Radar Depok, Senin (28/11).
Sejauh ini, kata dia, pihaknya belum juga melayangkan surat rekomendasi ke Pemkot Depok terkait dengan polemik SDN Pondok Cina 1. Meski begitu, pihaknya sudah merilis rekomendasi. “Belum, menunggu koordinasi dengan itjen Kemendikbudristek. Segera,” tegas Retno.
Bahkan, kata Retno, pihaknya akan membahas hasil pengawasan dan rekomendasi yang telah dirilis kepada Kemedikbudristek. Dia berjanji, pertemuan itu akan dilangsungkan dalam waktu dekat ini agar polemik tersebut dapat menemukan jalan keluar.
“Pembahasannya tentang hasil pengawasan dan rekomendasi yang sudah kami rilis. Sedang menyesuaikan waktu dengan Kemendikbudristek,” tuturnya.
Pantauan Harian Radar Depok, Komisi D DPRD Kota Depok kembali mengunjungi SDN Pocin 1 sekaligus melakukan sidak SDN Pocin 3, Senin (28/11).