RBG.id, DEPOK -- Momentum berharga menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjranjian Kerja (PPPK) nampaknya benar-benar diabaikan warga Depok. Keladinya, tak ada satu pun yang mendaftar menjadi PPPK teknis meski ditutup, Senin (21/11).
Sementara, jumlah pelamar PPPK Tenaga Kesehatan (Nakes) justru melebihi kuota yang disiapkan Pemerintah Kota Depok.
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Depok mencatat, sudah ada 470 pendaftar untuk PPPK Nakes dari total 267 kuota yang tersedia.
Kepala Bidang (Kabid) Pengadaan Data dan Mutasi (PDM) BKPSDM Kota Depok, Taufik Imam Raharjo menyebut, sejauh ini total ada 749 Pendaftar PPPK guru, 470 pendaftar PPPK nakes dan nol pendaftar untuk PPPK teknis.
Baca juga: BKPSDM: PPPK Kota Depok Kurang 254 Pendaftar
“Habis pendaftaran, proses selajutnya itu pengumuman hasil seleksi administrasi. PPPK guru sudah diumumkan hasilnya di web BKPSDM. Tapi, PPPK nakes masih diproses karena ada perubahan jadwal,” kata Taufik saat dikonfirmasi Harian Radar Depok (grup RBG.id), Senin (21/11).
Melansir laman resmi BKPSDM Kota Depok, terdapat 749 pelamar PPPK guru yang sudah memenuhi syarat (MS) saat diumumkan pada 16 November 2022 lalu. Seleksi administrasi PPPK Nakes alami keterlambatan, seharusnya berlangsung pada 1-15 November 2022, dengan hasil seleksi yang akan diumumkan 16 November 2022.
