Senin, 22 Desember 2025

Inflasi Depok 5,7 Persen, Begini Respon Wakil Walikota

- Senin, 7 November 2022 | 20:45 WIB
SIDAK: Wakil Walikota Depok, Imam Budo Hartono ketika melakukan sidak di Pasar Agung, Kecamatan Sukmajaya Kota Depok, beberapa waktu lalu. FOTO: GERARD SOEHARLY/RADAR DEPOK
SIDAK: Wakil Walikota Depok, Imam Budo Hartono ketika melakukan sidak di Pasar Agung, Kecamatan Sukmajaya Kota Depok, beberapa waktu lalu. FOTO: GERARD SOEHARLY/RADAR DEPOK

RBG.id, DEPOK -- Angka Inflasi di Kota Depok naik menjadi 5,7 persen atau hanya beda tipis dengan angka inflasi nasional yakni 6 persen. Hal itu dipengaruhi adanya inflasi di tingkat nasional maupun dunia.

Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono mengatakan, inflasi itu terjadi di seluruh dunia. Sehingga, berpengaruh terhadap kenaikan sejumlah bahan pokok di Indonesia termasuk Kota Depok.

“Kalau dua tahun yang lalu kita menghadapi Covid-19. Tahun ini kita dihadapkan dengan naiknya inflasi di seluruh dunia, negara-negara di Eropa,” ungkapnya kepada wartawan, Senin (7/11).

Baca juga: Imam Budi: Inflasi Depok Tinggi, Tapi Masih di Bawah Nasional

Imam menjelaskan, krisis energi dan makanan dapat memicu terjadinya resesi di tingkat dunia pada Tahun 2023.

Penyebab utamanya, kata dia, yakni perang antara Rusia dan Ukraina yang sampai saat ini masih berlangsung.

“Perang Rusia-Ukraina menyebabkan Eropa kesulitan untuk mendapatkan energi, baik energi rumah tangga maupun transportasi. Fenomena antrean bahan bakar di Eropa, harga tukar rupiah terhadap dollar, euro, dan poundsterling terlihat bahwa nilai euro di bawah nilai dolar, termasuk poundsterling yang biasanya Rp20 ribu sekarang sudah Rp17 ribu,” urainya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X