Senin, 22 Desember 2025

Cekcok dan Diduga Dendam, Penagih Utang di Depok Ditusuk

- Jumat, 23 September 2022 | 13:29 WIB
TUNJUKAN TKP: Saksi mata, Karolina ketika menunjukan TKP penusukan antara penagih utang terhadap penagih utang pada salah satu warung di Gang Al Furqon, RT 2/1, Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Sukmajaya Kota Depok, Kamis (22/9). FOTO: GERARD SOEHARLY/RADAR DEPOK
TUNJUKAN TKP: Saksi mata, Karolina ketika menunjukan TKP penusukan antara penagih utang terhadap penagih utang pada salah satu warung di Gang Al Furqon, RT 2/1, Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Sukmajaya Kota Depok, Kamis (22/9). FOTO: GERARD SOEHARLY/RADAR DEPOK

Penjaga warung lainnya, Emi mengatakan, kejadian bermula ketika Gulo alias Kris tengah menagih utang kepada pemilik warung. Sambil menunggu, korban meminum segelas kopi hitam di warung tersebut.

Kemudian, pelaku yang bernama Fadli datang untuk menagih utang juga. Setelah itu, pelaku berpamitan dengan pemilik warung dan korban. Selanjutnya, pelaku dan korban sempat terlibat sebuah percakapan yang tidak diketahui secara pasti. Tidak lama kemudian, keduanya terlibat baku hantam. Lalu, terlihat darah bercucuran dari korban. 

“Intinya pas dia mau pulang terus pamit, terus jalan ke arah korban, saya gak tau ada percakapan apa mereka tapi sempet ngobrol,” terangnya Emi.

Usai diketahui menusuk korban, kata Emi, pelaku hendak melarikan diri. Namun, aksinya itu gagal sebab dihadang sejumlah warga termasuk anak perempuannya yang sedang berada di lokasi saat kejadian.

“Abis nusuk dia kabur, nah ini yang korban jatuh di sini, saya langsung panik juga tau-tau udah berdarah. Terus anak saya tarik belakang motor, akhirnya terbalik tuh motor tapi sempet yang nusuk itu mau kabur,” tuturnya.

Setelah terjatuh dari motor, beber dia, pelaku masih melakukan perlawanan terhadap seorang tukang galon yang kebetulan melintas di lokasi kejadian. Akibatnya, niat kabur pelaku berhasil dihadang warga sekitar dan pelaku penusukan itu dihadiahi penghakiman massa.

“Ada tukang gallon, terus sempet berantem sama tukang galon, akhirnya kena sama warga. Lah anak saya juga sempat ngejambak si pelaku cuman gak kena,” ucap Emi.

Selanjutnya, ungkap Emi, korban dilarikan ke RS Primaya, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong. Sementara, pelaku penusukan dibawa ke Polsek Sukmajaya usai dihabisi massa.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X