Danu mengaku, telah menunggu giliran mengisi bensin sebanyak 20 motor atau sekitar 30 menit.
“Mau gimana lagi, dari pada Rp10 ribu ntar, ada kali 20 motoroan kurang lebih setengah jam tadi ngantrinya,” katanya usai mengisi BBM jenis pertalite.
Pengunjung lainnya, Arif menyebutkan, dirinya merasa perlu mengantre pada SPBU tersebut sebelum harga pertalite naik menjadi Rp10 ribu per liter. Mengingat, pekerjaannya hanyalah seorang Ojol.
“Mau gimana lagi kan perlu, kaya gini aja udah susah, ya beratlah,” tandasnya. (ger/rd)
Reporter: Gerard Soeharly
Editor: M. Agung
Sumber: Radar Depok