"Hal ini harus segera diperbaiki karena merupakan kegiatan penanganan di hulu dari prevalensi stunting. Kita ingin seluruh perempuan di Kota Depok mendapat layanan skrining kesehatan, sehingga pemerintah kota dapat melakukan intervensi kesehatan dan memastikan para calon ibu pada kondisi terbaik untuk kesehatan dan pertumbuhan bayi dan balita," tegas Ade.
"Selain itu, keterlibatan berbagai pihak, baik dari kalangan akademisi, komunitas, dunia usaha, dan lain-lain dapat memperkuat kampanye calon ibu sehat ini sebagai sebuah gerakan sosial perempuan di Kota Depok yang siap melahirkan dan menumbuhkembangkan anak sehat dan cerdas di Kota Depok," pungkas Ade. (gun/**)