“UI sebagai lembaga pendidikan tinggi terkemuka yang dekat di hati masyarakat dengan kekayaan sumber dayanya, menjadi tumpuan harapan dari banyak pihak untuk mengambil peran lebih besar dalam penanganan persoalan-persoalan kompleks yang tengah dihadapi Indonesia. Oleh karena itu, kami seluruh sivitas akademika UI terus berupaya memberikan kontribusi untuk mengatasi persoalan yang dihadapi bangsa,” ujar Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi UI, Nurtami.
Lebih lanjut, Nurtami menyampaikan bahwa UI membuka diri untuk berbagai bentuk kerja sama dalam hal riset, inovasi, kerja sama CSR, dan program lainnya yang dapat membantu untuk menyelesaikan masalah dan memberdayakan masyarakat.
UI menggunakan pendekatan quintuple helix sebagai model interaksi antarpihak dalam pengembangan peran eksternal.
“Kelima helix, mulai dari Pemerintah, dunia usaha, dunia akademis/kampus, dan masyarakat, harus saling bersinergi untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik dan lebih sejahtera. Itu semua dilakukan dengan tetap memperhatikan lingkungan sebagai unsur penunjang yang perlu dipastikan agar dapat bersinergi dan tidak berbenturan dengan solusi-solusi yang akan diberikan dalam upaya penyelesaian berbagai masalah yang ada,” ujarnya.
Teten Masduki dalam pidatonya mengatakan, kegiatan Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat merupakan kegiatan yang sangat baik bagi mahasiswa untuk dapat mengembangkan karakter dan untuk menumbuhkan jiwa wirausaha.
“Harapan saya, Program Pengabdian Masyarakat UI lebih difokuskan untuk menyejahterakan masyarakat terutama dalam sektor pertanian, perikanan, peternakan, dan perkebunan. Karena terdapat lebih dari 90 persen pelaku UMKM di dalamnya,” kata Teten.
Menurut Mensos RI, Tri Rismaharini, UI sangat tanggap atas kebutuhan masyarakat dan Pemerintah Daerah. Kolaborasi antara UI, Pemerintah, dan Pemerintah Daerah dapat membantu penyelesaian masalah-masalah yang ada di daerah.
Risma juga mengatakan, sinergi ini diperlukan karena pemerintah sering terjebak pada rutinitas. Oleh karena itu, dengan menggandeng perguruan tinggi, masalah yang ada di daerah dapat ditangani dengan cepat.