RBG.ID, DEPOK – Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Depok, kelimpungan dalam menghadapi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Apalagi, Idul Adha 1443 Hijriah sudah di depan mata.
Kamis (23/6), Kota Depok masih saja kesulitan dalam menyediakan obat-obatan dalam mengantisipasi PMK. Padahal, anggarannya sudah disiapkan.
Kepala DKP3 Kota Depok, Widyati Riyandani menegaskan, terus melakukan berbagai upaya dalam pencegahan dan penanganan PMK. Dia mengakui, mengalami kendala dalam memperoleh obat tersebut, meski sudah dianggarkan Pemkot Depok.
Baca juga: DKP3 Depok: Hasil Lab 45 Hewan Positif PMK, Empat Mati
“Anggarannya ada, tetapi sekarang yang jadi masalah itu obatnya susah,” kata dia kepada Harian Radar Depok (grup RBG.id), Kamis (23/6).
Sementara, untuk meminimalisir penyebaran PMK pihaknya gencar mengedukasi peternak ataupun penjual hewan kurban untuk mengobati sendiri. Caranya, dengan menggunakan bahan-bahan tradisional.
“Untuk menyiasati keterbatasan obat, kami memberikan edukasi kepada masyarakat dengan obat-obatan tradisional,” terang Wid –sapaan Widyati Riyandani-.