Senin, 22 Desember 2025

Terdampak PMK, Pasokan Hewan Kurban ke Depok Berkurang

- Selasa, 21 Juni 2022 | 16:08 WIB
TERBATAS: Pemilik Mall Hewan Kurban Haji Doni, Ramdoni, memberikan keterangan pers ihwal pasokan hewan kurban ditengah wabah PMK. FOTO: JUNIOR WILIANDRO/RADAR DEPOK
TERBATAS: Pemilik Mall Hewan Kurban Haji Doni, Ramdoni, memberikan keterangan pers ihwal pasokan hewan kurban ditengah wabah PMK. FOTO: JUNIOR WILIANDRO/RADAR DEPOK

RBG.ID, DEPOK – Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) secara langsung membuat pedagang hewan kurban menjerit. Pasokan semakin berkurang. Sekalinya bisa, butuh prosedural pengiriman hewan yang ketat.

Pemilik Mall Hewan Kurban Haji Doni, Ramdoni mengatakan, tahun ini memang ketat. Mulai dari pemeriksaan sampai pendataan hewan kurban dilakukan teliti.

Hewan kurban hanya boleh didatangkan dari Bali, salah satu wilayah di Indonesia yang tidak terindikasi ada PMK.

“Itu pun harus ada rekomendasinya. Pemprov Jawa Barat harus minta izin dulu ke Pemprov Bali. Hewan kurban harus lolos pemeriksaan PMK dulu, baru bisa dikirim,” ungkapnya kepada Radar Depok (grup RBG.id), Senin (20/6).

Ia mengatakan, saat ini jumlah hewan kurban yang tersedia ada 2.800 ekor. Masih kurang 1.200 lagi. Karena dalam satu hari, cuma dapat 40 ekor, 60 ekor. Pasokan datang per hari.

“Dibandingkan tahun lalu dengan tahun ini sangat berkurang, sekitar antara dalam permintaan 1.000 ekor. Itu yang bisa terpenuhi hanya 250 ekor untuk tahun ini,” beber dia.

Bicara harga, sambung dia, tergantung akan ukuran. Memang ada kenaikan, sekitar 10 persen.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X