RBG.ID, DEPOK – Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Andi Surya Wijaya Ghalib menilai masuknya Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) di Kabinet Indonesia Maju sebagai Menteri Perdagangan, membawa keuntungan bagi Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang digagas Partai Golkar, PAN dan PPP.
Diketahui, Presiden Joko Widodo melakukan perombakan kabinet Indonesia Maju Rabu (15/6) siang. Zulkifli Hasan ditunjuk menggantikan Muhammad Lutfi, sebagai Menteri Perdagangan (Mendag) dan Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR/BPN) dijabat Hadi Tjahjanto menggantikan Sofyan Djalil.
Baca juga: Luhut Rencana Hapus Minyak Goreng Curah, Menteri Zulhas Jawab Begini
Sementara, Wakil Menteri (Wamen) ATR/BPN, Raja Juli Anton, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), John Wempi Watipo dan Wakil Menteri Tenaga Kerja (Wamenaker) Afriansyah Noor.
Baca juga: Ini Program Seratus Hari Mendag Zulkifli Hasan
“Bagi kami partai yang tergabung dalam KIB, tentu menguntungkan dan perkuat posisi KIB,” kata Andi Surya kepada Radar Depok (grup RBG.id), Kamis (16/6).
Sebab, sambung Andi Surya, ketiga ketua partai yang tergabung dalam KIB, Ketua Umum PPP, Suharso Monoarfa sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional sekaligus sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia.