RBG.ID, DEPOK – Tiga petugas Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) yang dipanggil Kejaksaan Negeri (Kejari) Depok diketahui menjabat sebagai Ketua, Bendahara, dan Sekretaris di salah satu Kecamatan di Kota Depok.
Hal ini diakui secara langsung Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Depok, Luli Barlini saat diwawancara, Rabu (8/6).
"Iya betul, tapi itu waktu mereka jadi Panwascam, sekarang kan sudah tidak," ucap Luli Barlini.
Bahkan, dari informasi yang terus digali di lapangan dua orang Panwascam telah memasuki gedung Kejari, sehingga total yang dipanggil hari ini ada lima orang.
Baca juga: Soal Dana Hibah Pilkada Depok 2020, Kejari Panggil Sejumlah Panwascam
Luli menyampaikan, pemanggilan tersebut bentuk kooperatif mantan anak buahnya guna menindaklanjuti kasus dugaan korupsi dana hibah pada Pilkada 2020 sebesar Rp15 miliar.
"Itu terkait sambungan pemeriksaan kemarin, meminta keterangan," katanya.