Senin, 22 Desember 2025

Sidak SMPN 20 Kota Bogor, Dewan Kaget Temukan Kondisi Bangunan Sekolah Nyaris Ambruk

- Selasa, 14 Februari 2023 | 19:28 WIB
Anggota DPRD Kota Bogor, saat sidak dan melihat kondisi bangunan SMPN 20 Kota Bogor yang memprihatinkan. (Foto: Dede/Radar Bogor)
Anggota DPRD Kota Bogor, saat sidak dan melihat kondisi bangunan SMPN 20 Kota Bogor yang memprihatinkan. (Foto: Dede/Radar Bogor)

RBG.ID-BOGOR, Komisi IV DPRD Kota Bogor melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke SMPN 20 Kota Bogor, Selasa (14/2/2023).

Hal ini dilakukan atas adanya laporan warga melihat bangunan sekolah sudah memprihatinkan.

Sidak yang dilakukan Komisi IV DPRD Kota Bogor ini dipimpin Ketua Komisi IV, Akhmad Saeful Bakhri.

Baca Juga: Bangunan Sekolah Jarak Jauh di Rumpin Nyaris Ambruk, Kondisinya Memprihatinkan

Rombongan langsung disambut Kepala SMPN 20 Kota Bogor, Dwi Nurharyani dan langsung meninjau beberapa titik yang perlu mendapatkan intervensi dari pemerintah khususnya Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor.

Berdasarkan hasil sidak, diketahui ruang perpustakaan di SMPN 20 Kota Bogor sudah tidak bisa digunakan karena kondisi ruangan membahayakan dan ditakutkan ambruk. Sehingga ruang laboratorium IPA yang berada di bawahnya perlu dikosongkan.

"Kondisi ruangan sudah tidak bisa digunakan, karena lantainya sudah goyang dan membahayakan. Ini perlu segera diintervensi," ujar Akhmad Saeful Bakhri.

Baca Juga: Hebat Banget! 37 SMA Bogor Ini Masuk Top 1000 Sekolah Versi LTMPT 2022

Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Gus M ini bersama rombongan meninjau turap di sekitaran sekolah dan mendapati kondisinya mengkhawatirkan karena sudah terdapat retakan sehingga mengancam bangunan sekolah karena rawan longsor.

"Ini PR Kadisdik yang baru. Jangan sampai kondisi ini dibiarkan dan menjadi bencana bagi para siswa di sekolah," tegas Gus M.

Berdasarkan laporan dari Kepala Sekolah, Komisi IV mencatat minimnya ruang kelas di SMPN 20 Kota Bogor. Hal ini pun tergambarkan dengan dialihfungsikannya masjid menjadi ruang belajar.

Sehingga Gus M meminta agar Disdik Kota Bogor mulai memetakan masalah dan kebutuhan sekolah di Kota Bogor. Sebab, sarana prasarana sekololah perlu menjadi prioritas.

"Pendataan masalah sarpras perlu dijalankan. Jangan sampai menunggu ada kejadian bencana baru kelimpungan. Kadisdik baru harus bisa menyelesaikan ini, kalau tidak dilaksanakan kami akan mengambil langkah tegas," pungkasnya.

Di lokasi sama, Kepala SMPN 20 Kota Bogor, Dwi Nurharyani menyampaikan terimakasihnya kepada Komisi IV yang telah memberikan perhatian ke SMPN 20 Kota Bogor

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB
X