RBG.ID - Yusuf Ibrahim, 50 tahun, warga Desa Dena, Madapangga, Kabupaten Bima meninggal terseret arus banjir saat menyeberang bersama istrinya.
“Korban telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia tadi pagi (kemarin),” ucap Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Bima Isyra’a.
Banjir bandang ini terjadi di sungai Dena, Kamis (2/3).
Saat itu korban pulang dari ladang bersama istrinya. Namun, saat menyeberang sungai itu, tiba-tiba datang banjir yang menghanyutkan korban.
BACA JUGA:Dikeluhkan Warga, Angkot Ngetem Jadi Sumber Kemacetan di Jalan Kapten Muslihat
Saat kejadian itu korban sempat menyelamatkan istrinya dengan mendorong ke hilir sungai untuk menepi.
“Usai mengetahui kejadian itu, kami bersama tim SAR gabungan dibantu warga sekitar mencari keberadaan korban,” ucap dia.
Guna membantu pencarian, lanjut dia, sudah diterjunkan satu unit alat berat excavator untuk membantu tim.
BACA JUGA:Larangan Penggunaan Jilbab Bagi Pramugari Dikatakan Aneh Oleh Wapres
“Bupati perintahkan alat berat diturunkan untuk membantu tim. Soalnya di sekitar lokasi kejadian banyak tumpukan kayu yang terbawa arus banjir,” kata dia.
Plt Kepala Kantor SAR Mataram Muhdar melanjutkan, korban ditemukan meninggal sekitar 200 meter dari lokasi kejadian.
”Tim SAR gabungan langsung evakuasi korban dan membawanya ke rumah duka,” ujar dia. (man/jlo/r8)
Ikuti berita menarik lainnya di Google News.
Artikel Terkait
5 Konten Ria Ricis Bareng Anak Ini Banjir Hujatan, yang Terakhir Bikin Deg-degan
Sempat Dinarasikan Negatif, Kini Dua Atlet Dance Sport SMPN 1 Ciawi Banjir Dukungan
Banjir dan Longsor di Manado Tewaskan 5 Orang, Ini Biodata Para Korban
Waspada, 21 Ruas Jalan di Jakut dan Jabar Terendam Banjir karena di Guyur Hujan Lebat
BPBD DKI Minta Warga Harap Waspadai Banjir Rob di Kota Administratif Jakut Hingga 6 Februari 2023