RBG.ID-BOGOR, Rencana Pemkot Bogor membangun pusat pemerintahan baru dipastikan tidak akan dilakukan tahun INI. Kepastian itu diungkapkan Wali Kota Bogor, Bima Arya.
Bima Arya mengaku hingga kini belum ada alokasi anggaran dari pemerintah pusat untuk melakukan pembangunan di lahan eks Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) di Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur.
“Belum ada. Kelihatannya belum akan terwujud, karena ini anggarannya kami minta dari Pemerintah Pusat,” kata Bima Arya kepada Radar Bogor, Jumat (27/1/2023).
Baca Juga: Bima Arya Sebut Pemindahan Pusat Pemerintahan Kota Bogor Sudah Disetujui Presiden
Menurut Bima Arya, sebenarnya rencana pembangunan pusat pemerintahan baru ini sudah mendapat persetujuan dari Presiden Joko Widodo, termasuk Kementerian PUPR.
Akan tetapi, karena pemerintah pusat belum memberikan isyarat akan memberikan anggaran, maka untuk tahun ini Pemkot Bogor belum ada rencana persiapan apapun.
“Kan perlu anggaran yang tidak sedikit juga ya, mungkin masih ada priorotas ke hal-hal lain dulu. Tidak ada (persiapan apapun),” tandas Bima Arya.
Diketahui, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berencana akan membangun pusat pemerintahan baru pada tahun 2023 mendatang.
Baca Juga: Pembangunan Pusat Pemerintahan Kabupaten Sukabumi Rampung Akhir 2022
Kepastian ini disampaikan usai Pemkot Bogor secara resmi mendapatkan hibah aset lahan eks BLBI seluas total 10,2 hektare dari Pemerintah Pusat melalui Dirjen Kekayaan Negara Kementerian Keuangan, Kamis (25/11/2021).
“Tahun 2022 (melakukan) perencanaan dan paling cepat (dibangun) 2023. Nanti kita akan bersama-sama dewan membahas perencanaannya gimana, penganggaran dan pembangunan seperti apa,” kata kata Wali Kota Bogor, Bima Arya.
Menurutnya, membangun kota itu juga menyiapkan masa depan, salah satu yang harus di antisipasi adalah keterbatasan lahan untuk pelayanan, keterbatasan lahan untuk pemukiman dan mobilitas warga yang harus dikendalikan supaya tersebar tak hanya di pusat kota.
Baca Juga: Sering Makan Korban, Pemkot Bogor Diminta Perbaiki Sambungan Underpass Jalan Sholeh Iskandar
Sementara, dilanjutkan Bima, saat ini pemerintah pusat sudah melakukan proses hibah beberapa lahan eks BLBI tersebut untuk Pemkot Bogor. Hibah lahan eks BLBI tersebut berupa bidang tanah seluas 6 hektare di Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, dengan luas 3,35 hektar.
Artikel Terkait
Pembangunan Pusat Pemerintahan Kabupaten Sukabumi Rampung Akhir 2022
Bima Arya Sebut Pemindahan Pusat Pemerintahan Kota Bogor Sudah Disetujui Presiden
Sering Makan Korban, Pemkot Bogor Diminta Perbaiki Sambungan Underpass Jalan Sholeh Iskandar
Pemkot Bogor Tidak Bisa Memperbaiki U-Turn Exit Tol Jagorawi yang Rusak Parah
Bima Arya Diingatkan Jangan Ada Nepotisme dalam Rotasi Pejabat Pemkot Bogor