RBG.ID-BOGOR, Muhammad Rehan, siswa SMPN 1 Dramaga, Kabupaten Bogor, yang mengalami musibah kesetrum listrik saat berada di lantai dua gedung sekolahnya, masih terbaring di RSUD Ciawi.
Siswa SMPN 1 Dramaga ini masih terus mendapatkan perawatan intensif untuk penyembuhan luka bakar akibat kesetrum listrik tersebut
Berdasarkan update terkini yang disampaikan Ketua Komite SMPN 1 Dramaga, Revitriyoso Husodo, kondisi kesehatan Muhmmad Rehan terus membaik.
Baca Juga: Masih Diproses, Surat Pemecatan Teddy Minahasa Sebagai Polisi Segera Dikirim ke Setmilpres
"Kondisi Rehan sudah sadar sejak Rabu kemarin dan sudah dilakukan operasi. Sekarang masih di ICU RSUD Ciawi," ujarnya saat dikonfirmasi RBG.ID, Sabtu (26/8/2023).
Sejak mengalami kecelakaan kesetrum listrik pada Jumat (18/8/2023) lalu, sudah satu minggu siswa SMPN 1 Dramaga ini dirawat di RSUD Ciawi.
Sebelumnya, Revi mengatakan, Rehan merupakan korban kelalaian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor yang belum juga menyelesaikan pembangunan gedung SMPN 1 Dramaga.
Baca Juga: Kementerian PPA Bantu Proses Pengembalian Bayi Tertukar kepada Orang Tua Kandungnya
Sebab, kondisi lantai 2 SMPN 1 Dramaga itu cukup memprihatinkan karena pembangunannya belum selasai hingga sekarang. "Kami berharap pemerintah daerah bisa menjadikan kasus ini sebagai pembelajaran," terangnya.
Mereka tidak ingin ada lagi siswa SMPN 1 Dramaga yang menjadi korban. Pasalnya, ada 1200 siswa yang kini sedang mengenyam pendidikan di SMPN 1 Dramaga.
Jika pemerintah tidak peduli, sambungnya, bukan tidak mungkin kasus kesetrum listrik ini dialami siswa lainnya. Kondisi sekolah seperti itu cukup riskan bagi anak-anak.(pin)