jakarta

Bermula Saling Ejek di Media Sosial, 4 Anak di Bawah Umur Ditangkap Polisi Usai Lakukan Penganiayaan

Rabu, 23 Agustus 2023 | 18:40 WIB
Rekaman penganiayaan seorang remaja di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (20/8/2023) lalu. (Instagram/jakut.info)

RBG.ID - Seorang remaja berinisial AGR (14), menjadi korban penganiayaan remaja lain di depan SD Bangun, Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (20/8/2023) lalu.

Saat kejadian, pelaku penganiayaan menaiki sepeda motor memukuli korban, Setelah itu, korban lari menjauhi para pelaku. Kemudian, pelaku mengayunkan celurit ke punggung korban.

dikutip dari kompas.com, Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok AKP Alex Chandra membenarkan kejadian penganiayaan tersebut.

Baca Juga: Polsek Tamansari Tanam Bibit Pohon Keras di Bogor, Begini Penjelasannya

Para pelaku masing-masing berinisial MR (15), M (15), F (15), D (15), sementara dua pelaku lain masih belum diketahui identitasnya.

"Dari enam pelaku, empat sudah kami tangkap termasuk yang membacok korban. Masih anak-anak semua pelakunya," ungkap Alex saat dihubungi Kompas.com, Selasa (22/8/2023).

Alex menjelaskan, kejadian bermula ketika saksi SR (13) diminta kakak kelasnya untuk mengajak korban.

SR juga mengajak temannya, ASA (13), ke depan sekolah Bent Three School.

"Setelah mereka bertiga berkumpul di depan sekolah, datang enam orang pelaku mengejar saksi dan korban yang berlari ke arah SD Bangun Papanggo," ujar Alex.

Baca Juga: Komite Sekolah Buka Penggalangan Dana untuk Bantu Pengobatan Siswa SMPN 1 Dramaga yang Kesetrum Listrik

Kata Alex, para pelaku yang merupakan alumni SD (AJ) sudah janjian melalui media sosial untuk tawuran dengan kelompok korban dari SMP 129 Papanggo di Waduk Cincin, Papanggo.

"MR membacokkan celurit ke punggung korban sebanyak dua kali," jelas Alex.

Sementara M dan F memukul korban dengan tangan kosong. Alex menyebut, penganiayaan itu dilatari saling ejek di media sosial.

Kini, polisi telah menangkap MR, M, F dan D atas kasus penganiayaan terhadap AGR.

Halaman:

Tags

Terkini