RBG.ID - 78 tahun Indonesia merdeka, hari ini Kamis (17/08/2023) digelar banyak kegiatan upacara bendera hingga berbagai perlombaan.
Di Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, wilayah yang tak jauh dari Istana Presiden dan ibu kota Jakarta, dibilang belum layak merdeka, pasalnya hingga hari ini jalan Abdul Fatah sepanjang 2 kilometer yang melintasi Desa Bojong Jengkol dan Cinangka, Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor, masih belum juga ada perbaikan.
Masyarakat sekitar mengaku, sudah jenuh melihat kondisi jalan yang sudah sekian lama tak kunjung ada perbaikan.
Baca Juga: Berikut LHKPN Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz yang Miliki 2 Mobil dengan Total Rp 600 Juta
Maman (34) warga Desa Cinangka mengaku, dirinya selalu kesiangan untuk bekerja karena kondisi jalan yang semakin parah, terlebih saat memasuki musim kemarau, debu jalanan mengakibatkan batuk batuk.
"Saya sudah lama jadi warga Desa Cinangka dan sudah lama lihat jalan dua desa (Bojong Jengkol dan Cinangka) tidak pernah ada perbaikan, terlebih saat musim kemarau, debu jalanan sangat mengancam pernafasan kami," ujar pria yang setiap hari bekerja di Kota Bogortersebut.
Hal senada diungkapkan, Wildan Hidayat Ketua Paguyuban RT dan RW se-Desa Cinangka.
Baca Juga: Intip LHKPN Wakil Wali Kota Pekalongan Salahudin, Miliki Hutang Hingga Rp 707 Juta
Ia mengaku, cukup prihatin dengan kondisi jalan yang semakin parah karena jika hujan banjir, dan kemarau seperti saat ini berdebu.
"Kondisi jalan yang rusak ini sangat mempengaruhi perekonomian, selain jarak tempuh yang aga lambat karena jalan rusak, debu jalanan juga berdampak pada kesehatan warga kami," ujarnya.
Menruut dia, kondisi jalan yang rusak sudah sekian kali pihaknya sampaikan pada lembaga terkait, namun alasannya selalu sedang proses.
Baca Juga: Tiket Konser Jacob Collier di Jakarta Mulai Dijual Hari Ini, Simak Harga dan Link Pembeliannya
"Saya pernah bertanya pada pihak terkait, mulai dari kepala desa hingga camat, namun jawabnya sedang proses," pungkas dia. (wil)