RBG.id — Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menyampaikan harapannya terkait sosok pemimpin baru Jakarta pasca-Pilkada 2024.
Ia menekankan pentingnya keberpihakan kepada rakyat kecil dan kemampuan memahami tantangan kota Jakarta sebagai kota global yang modern.
"Keberpihakan kepada mereka yang kecil sangat penting, karena di Jakarta ada masyarakat yang sudah mandiri dan ada yang masih membutuhkan dukungan pemerintah," ujar Anies saat ditemui di kediamannya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (27/11/2024).
Baca Juga: Traktir Warga di TPS Usai Nyoblos, Rano Karno Optimis Menang Satu Putaran Pilgub Jakarta 2024
Anies juga berharap pemimpin Jakarta mendatang mampu memahami dinamika kota yang sedang bertransformasi dari ibu kota negara menjadi kota global.
Menurutnya, pemimpin harus membawa paradigma modern dalam pengelolaan kota, terutama dalam bidang transportasi dan lingkungan hidup.
"Jakarta adalah kota global yang membutuhkan kepemimpinan dengan paradigma kota modern, seperti transportasi umum yang maju dan memfasilitasi semua lapisan masyarakat," jelas Anies.
Baca Juga: Sudah Tahu Belum Alasan Pemilu Indonesia Selalu Dilaksanakan di Hari Rabu, Kenapa ya?
Ia menambahkan bahwa perhatian terhadap lingkungan hidup, perumahan, dan kebutuhan dasar kota modern juga harus menjadi prioritas.
Usai mencoblos di TPS 029, Lebak Bulus, Anies melontarkan candaan kepada awak media terkait keikutsertaan para kandidat dalam mencoblos di Jakarta. Ia mempertanyakan apakah semua peserta Pilkada Jakarta benar-benar memilih di Jakarta.
"Unik ya Pilkada ini. Pesertanya pada nyoblos di Jakarta gak nih? Kalau gak nyoblos di Jakarta, bagaimana bisa mencerminkan warga Jakarta?" ujarnya sambil tertawa.
Baca Juga: Daftar Promo Kopi Spesial Buy 1 Get 1 Pilkada 2024, Diskon dan Penawaran Menarik untuk Pemilih
Cagub Nomor 01 Tidak Mencoblos di Jakarta
Candaan Anies tersebut tampaknya merujuk pada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 01, Ridwan Kamil dan Suswono, yang tidak mencoblos di Jakarta.