daerah

Momen Terakhir Nia Sebelum Ditemukan Tewas Terkubur, Masih Semangat Jualan Gorengan Keliling 'Tahu Isi, Bakwan'

Selasa, 10 September 2024 | 17:35 WIB
Potret terakhir Nia Kurnia Sari Gadis Penjual Gorengan (Tangkapan Layar Video dari akun X @Heraloebss)


RBG.id - Sebuah video yang beredar di media sosial menunjukkan momen terakhir Nia Kurnia Sari (NKS), seorang gadis berusia 18 tahun yang berprofesi sebagai penjual gorengan, sebelum ditemukan tewas terkubur di Padang Pariaman.

Dalam video yang diunggah oleh akun X @Heraloebss, Nia tampak secara kebetulan terekam saat melintas dengan membawa dagangan gorengannya.

Video tersebut viral karena memperlihatkan Nia yang sedang berjualan, menunjukkan betapa gigihnya ia dalam mencari nafkah.

Baca Juga: Fix, Raffi Ahmad Ditunjuk Sebagai Ketua Tim Pemenangan Andra Soni dan Dimyati di Pilkada Banten 2024

Dalam video yang beredar, Nia Kurnia Sari (NKS) terlihat berjalan kaki mengenakan baju dan kerudung serba hitam sambil memikul baki di kepalanya, menjajakan dagangan gorengannya.

Suaranya terdengar jelas saat ia menawarkan dagangan dengan berteriak, "Tahu isi... Bakwan..." dalam keterangan video, dikutip RBG.id pada Selasa, 10 September 2024.

Video tersebut menjadi momen terakhir sebelum Nia dinyatakan hilang pada Jumat, 6 September 2024 dan ditemukan tewas di Kayu Tanam, Padang Pariaman, pada Minggu, 8 September 2024.

Baca Juga: Begini Awal Mula Lahirnya Stadion Gelora Bung Karno Istana Megah Timnas Indonesia yang Dibangun Sejak 1960

Sebelumnya, Asril selaku ayah korban sempat menceritakan tentang keseharian putrinya yang dikenal gigih dan rajin bekerja sebagai penjual gorengan.

Ayah Nia Kurnia Sari (NKS), Asril, menceritakan putrinya sudah mulai berjualan gorengan sejak duduk di bangku SMP.

Nia dengan tekun menabung hasil dagangannya untuk mewujudkan impian melanjutkan pendidikan ke jenjang kuliah.

Baca Juga: Tragis, Detik-detik Seorang Pegawai Minimarket Ditikam Berkali-kali oleh Rekan Kerja Hingga Tewas di Tempat

"Setiap pulang sekolah, ia mengganti baju, lalu istirahat sebentar. Setelah itu mulai menyiapkan dagangan untuk dijajakan sekeliling rumah," kata Asril, dikutip RBG.id dari TribunPadang.com.

Diketahui, Nia Kurnia Sari berjualan gorengan setiap hari dengan menggunakan nampan sambil membawa payung. Ia mulai berjualan sejak pukul 16.00 - 18.00 WIB dengan berjalan kaki.

Halaman:

Tags

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB