Wilayah Jakarta Pusat terdiri dari: JAK13 Tanah Abang-Kota Intan via Jembatan 5, JAK10 Kota-Tanah Abang, JAK07 Tanah Abang-Tawakal, JAK08 Roxi-Benhil, JAK09 Roxi Mas-Karet, AK11 Kebayoran Lama-Tanah Abang, JAK12 Kebayoran Lama-Tanah Abang via Pos Pengumben, JAK14 Meruya-Tanah Abang, JAK10B ST.Gondangdia-Cikini via Jalan Kramat Raya
Wilayah Jakarta Timur 2 di antaranya, JAK33 Pulogadung-Kota, JAK106 Terminal Klender-Terminal Kampung Melayu, JAK42 Pondok Kelapa-Kampung Melayu, JAK41 Kampung Melayu-Pulogadung, JAK84 Kampung Melayu-Kapin, JAK34 Kampung Melayu-Klender, JAK85 Bintara-Cipinang Indah, JAK86 Terminal Rawamangun-Terminal Manggarai, JAK35 Pangkalan Jati-Rawamangun
Wilayah Jakarta Barat meliputi, JAK53 Grogol-Pos Pengumben via Slipi, JAK54 Grogol-Benhil, dan JAK56 Grogol-Srengsen
Menurut Joseph, sejumlah layanan Mikrotrans atau JakLingko yang tidak beboppers karena bereaksi atas implementasi dan penegakan aturan TransJakarta dan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance).