RBG.ID -- Beredar video viral seorang oknum petugas Dinas Perhubungan (Dishub) di Jakarta Barat diduga tengah melakukan aksi 'Main layangan' alias pemerasan terhadap sopir mobil pikap di Jalan Daan Mogot Raya.
Kejadian petugas Dishub palak sopir pikap ini terekam kamera dan viral di media sosial Instagram sejak Senin, 10 Juni 2024.
Dalam video tersebut, pelaku yang mengenakan seragam biru muda dengan rompi oranye terlihat meminta uang sebesar Rp 50 ribu dari sopir pikap.
Namun, sang sopir menolak halus dengan menunjukkan sisa uang yang dimilikinya.
"Kalau mau uang rokok aku nggak ada duit, Pak, aku cuma punya duit ini aja, cuma Rp 50 ribu buat bensin," keluh sang sopir, sebagaimana dilihat redaksi RBG.ID pada 11 Juni 2024.
Namun, petugas Dishub tersebut tidak bergeming. Ia seolah tak perduli dengan permohonan sang sopir, terlebih lagi dengan sumpah jabatan yang diikrarkan.
"Kasih Rp 50 ribu aja buat uang rokok," desaknya.
Sang sopir yang hanya memiliki Rp 52 ribu untuk keperluan bensin dan makan, mencoba merayu petugas agar mengerti keadaannya. Ia bahkan tak ragu memohon belas kasihan dari oknum nakal tersebut.
"Saya cuma pegang uang Rp 52 ribu ini, Pak. Bapak masih tega mau minta ini, Pak?"
Alih-alih memahami kondisi sopir, petugas itu malah menyinggung soal KIR mobil yang diduga sudah mati.
"KIR-nya mati tau dari mana?" tanya sopir.
Baca Juga: Siap Bela Timnas Indonesia Kontra Filipina, Jay Idzes Sebut Garuda Punya Stok Pemain Bagus
Tags
Artikel Terkait
-
Reuni 212 akan Digelar Kembali di Kawasan Monas DKI Jakarta, Dishub Antisipasi Siapkan 18 Lokasi Parkir
-
Hati-Hati! Kantor Balai Pengujian Kendaraan Dishub Kota Bandung Terendam Banjir Hingga Se-Lutut, Akses Menuju Beberapa Tempat Ini Jadi Terhambat
-
Pendaftaran Mudik Gratis dari Dishub Jabar Sudah Dibuka, Kouta Terbatas, Cek Syarat Mengkutinya Di Sini, Yuk Serbu Sebelum Kehabisan!
-
Hore! Dishub DKI Jakarta Buka Program Mudik Gratis 2024, Siapkan Sebanyak 27 Ribu Penumpang, Yuk Daftar Sebelum Kehabisan
-
Viral! Petugas Dishub Palak Penjual Martabak Karena Diduga Tak Kasih 5 Loyang Martabak, Beri Surat Dilarang Berjualan, Ini Kronologinya
-
Akhirnya, Petugas Dishub Medan Cabut Laporan, Bobby Nasution Sebut Petugas Pemerintah Tidak Elok Laporkan Masyarakat