bogor

Gandeng Indocement, Mahasiswa Universitas Paramadina Laksanakan Pengabdian Masyarakat di SDN Gunung Putri

Jumat, 22 Desember 2023 | 10:14 WIB
Siswa SDN Gunung Putri 05, belajar mendaur ulang sampah yang diajarkan Indocement bersama mahasiswa Universitas Paramadina.

RBG.ID-BOGOR, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (Indocement) Kompleks Pabrik Citeureup berkolaborasi dengan Kelompok Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Program Magister Ilmu Komunikasi Universitas Paramadina.

Kegiatan ini dalam rangka menjalankan program pengabdian masyarakat dengan tema "Beraksi Dengan Warna, Selamatkan Bumi Kita”.

Ini merupakan kegiatan perdana dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Gunung Putri 05, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, yang merupakan salah satu Sekolah Adiwiyata mitra Indocement Kompleks Pabrik Citeureup.

Baca Juga: Bayar Seiklasnya, Ayo Jelajahi Keindahan Wisata Pantai Dekat Jalur Pantura Tegal Sepuasnya, Kamu Juga Bisa Karaoke Gratis

Program pengabdian masyarakat ini bertujuan mengajarkan siswa siswi SDN Gunung Putri 05 teknik ber-story telling yang baik dan benar, serta memberi motivasi bagi mereka untuk berani tampil di depan kelas atau publik.

Ketua Kelompok PKM Universitas Paramadina, Fariz Alwy mengatakan, kegiatan ini tidak hanya sekadar memberikan materi pembelajaran kepada siswa, namun juga sebagai bentuk nyata dari komitmen Mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi Universitas Paramadina 2023 dalam memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.

Dia mengatakan, program ini diharapkan dapat terus berkelanjutan secara mandiri atas inisiatif masyarakat itu sendiri.

Baca Juga: HTM Rp 40 Ribu, Kamu Bisa Rasakan Khasiat Pemandian Air Panas Guci Pemberian Walisongo, Lokasi Wisata Paling Populer di Tegal

"Kami sangat antusias berbagi pengetahuan dalam bidang komunikasi kepada anak-anak di SDN Gunung Putri 05. Sebab, sekolah ini juga merupakan Sekolah Adiwiyata Mitra Indocement," terangnya.

Dengan tema 'Beraksi Dengan Warna', sambungnya, mereka ingin mengajarkan bahwa setiap cerita bisa menjadi alat yang kuat untuk menyampaikan pesan. "Dan warna dapat menjadi media yang menyenangkan untuk mengungkapkan kreativitas mereka," kata Fariz Alwy.

Sebagai bagian dari kegiatan ini, mahasiswa menyediakan galon bekas sebagai media untuk menggambar.

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Camping Murah dengan View Gunung Slamet yang Menakjubkan di Purwokerto, Lagi Ada Promo Special Akhir Tahun Loh, Yuk Kepoin!

Rifqi Muhammad, anggota kelompok yang memimpin sesi ini, menjelaskan bahwa pemilihan galon bekas sebagai media gambar tidak hanya sebagai alat praktek semata, melainkan memberikan mengandung pesan mendalam.

"Kami ingin menyampaikan pesan tentang keberlanjutan dan kreativitas. Galon bekas dapat menjadi pot tanaman berguna atau tempat sampah yang indah setelah dihias. Dengan ini, kami berharap dapat mengajarkan siswa-siswi tentang pentingnya mendaur ulang dan kreativitas dalam kehidupan sehari-hari," paparnya.

Halaman:

Tags

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB