RBG.ID - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto hendak mengajukan mantan Kepala BNPB Doni Monardo sebagai pahlawan nasional dan menggunakan namanya untuk sebutan tempat di gedung mabes TNI.
Hal ini disampaikan oleh Panglima TNI usai menghadiri pemakaman mantan Kepala BNPB Doni Monardo di Taman Makam Pahlawan Jakarta pada Senin (4/12).
Mantan Kepala BNPB Doni Monardo memiliki gelar Letnan Jenderal TNI (Purn) Doni Monardo yang meninggal dunia pada Minggu (3/12) karena sakit.
Letnan Jenderal TNI (Purn) Doni Monardo dikenal publik sebagai Kepala BNPB sejak 2019 dan sebagai Ketua Satgas Covid-19 yang mengumumkan jumlah temuan kasus di televisi serta mengawasi pesebarannya.
Sebelum menjadi Kepala BNPB, Doni Monardo pernah menjabat sebagai Sekretaris Jendral Dewan Pertahanan Nasional pada 2018, Pangdam Siliwangi pada 2017-2018, Pangdam Pattimura 2015-2017, Danjen Kopassus pada 2014-2015, dan Komandan Paspampres pada 2012-2014.
Menurut Panglima TNI jasa mantan Kepala BNPBDoni Monardo terutama selama menjabat sebagai Satgas Covid-19 bisa sebagai salah satu alasan mengapa Doni Monardo diusulkan sebagai pahlawan nasional.
Selama menjabat sebagai Ketua Satgas Covid-19, Letnan Jenderal TNI (Purn) Doni Monardo sudah menerima penghargaan dari Presiden Joko Widodo pada Maret 2023 atas strategi Pentahelix yang berkonsep semangat kegotongroyongan seluruh sumber daya, meliputi kerja sama pemerintah daerah, masyarakat setempat, pakar, dan akademisi, media, serta sektor swasta.
Baca Juga: Berhasil Ditangkap! Ini Tampang Alung Si Pembunuh Gadis di Bogor Yang Merupakan Pacarnya Sendiri
“Jadi jasa apa yang didapatkan beliau dari negara. Penanganan Covid-19 sangat bisa kan menangani sesuatu untuk bangsa dan negara ada reward-nya seperti pita seperti ini, nanti bidang personel yang akan kaji,” ucap Agus Subiyanto memungkasi.
Sementara itu, Kepala BNPB Doni Monardo sebelum meninggal dunia sempat dirawat di Rumah Sakit (RS) Siloam Semanggi dan dimandikan di sana sebelum diantar ke rumah duka.