RBG.ID - Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memperkirakan pergerakan wisata keluar masuk wilayah tersebut mencapai 9 juta orang pada Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Saat dihubungi Plt Kepala Dinas Transportasi DIY Sumaryoto mengatakan, pergerakan masyarakat akan berlangsung terhitung mulai 22 Desember 2023 hingga 3 Januari 2024.
"Kebanyakan orang datang dari DKI Jakarta karena Yogyakarta menempati urutan ketiga tujuan wisatawan dari Jakarta," katanya.
Menurut dia, seiring kenaikan harga tiket pesawat, pergerakan masyarakat keluar masuk Yogyakarta DIY diperkirakan lebih banyak menggunakan jalur darat.
Sumaryoto menjelaskan, berdasarkan kajian Kementerian Perhubungan, pergerakan masyarakat DIY meningkat menjelang musim libur akhir tahun 2022, juga karena tol Solo-Jogja beroperasi pada libur akhir tahun.
Menurutnya, Tol Solo-Jogja akan dibuka pada Natal dan Tahun Baru 2024 dari pintu keluar Colomadu hingga STA 13 di Karanganom, Klaten, Jawa Tengah.
“Kemudian bisa langsung dari Tol Colomadu menuju Karanganom di Klaten Selatan. Meski tol belum diresmikan, namun tetap berfungsi,” katanya.
Saat ini, menurut Sumaryoto, tingkat mobilitas sosial menunjukkan jumlah masyarakat yang pergi ke destinasi wisata Yogyakarta DIY mencapai 883.000 orang.
Untuk memprediksi kepadatan lalu lintas, Dinas Perhubungan DIY melakukan persiapan dengan mempelajari pola perjalanan masyarakat.
“Masalahnya kalau sore hari mereka fokus di suatu tempat di Malioboro, jadi masalah ini akan kita bicarakan baik-baik dengan polisi," lanjutnya.
Baca Juga: Lagi Beli Pulsa di Pasar Ciampea Lama, Pelajar di Bogor Tewas Seketika, Begini Penjelasan Polisi
Seperti yang ditunjukkan, kamera penghitung kendaraan akan dipasang di banyak jalan untuk memantau dan mengendalikan lalu lintas.