RBG.ID - Begini sosok ayah dan anak yang ditemukan dalam keadaan membusuk di rumahnya, Koja, Jakarta Utara, di mata tetangga.
Korban dikenal sebagai keluarga mampu. Hal itu disampaikan Lurah Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, Sukarmin.
Ia mengatakan, ayah berinisial AH (50) itu memiliki usaha sejenis travel pemberangkatan perjalanan ibadah umrah.
Baca Juga: Begini Kronologi Penemuan Mayat Ayah dan Anak Balita yang Membusuk di Koja, Jakarta Utara
Serta status kepemilikan rumah itu pun, katanya, merupakan milik sendiri.
"Kalau dilihat dari ekonominya tergolong mampu. Rumahnya dua lantai dan punya kendaraan pribadi," ujar Sukarmin kepada wartawan, Minggu (29/10/2023).
Hal senada juga dikatakan Ketua RT 06/03 Kelurahan Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, Jumadi.
Berdasarkan pendataan dasawisma, keluarga korban tercatat sebagai keluarga yang memiliki ekonomi menengah ke atas.
Baca Juga: Kecelakan Lalu Lintas Libatkan Dua Mobil Satu Motor di Cibubur Jaktim, Begini Kronologinya
"Setahu saya keluarga HR adalah keluarga baik-baik dan berpendidikan juga punya usaha sejenis pemberangkatan perjalanan ibadah (umah). Finansialnya pun bagus," ucapnya.
Jumadi juga memastikan bahwa keluarga korban tidak tercatat sebagai keluarga penerima bantuan sosial baik dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Bansos tidak dapat karena masuk dalam kategori keluarga mampu," pungkasnya.
Baca Juga: Misteri Penemuan Jasad Ayah dan Balita Membusuk di Koja, Ibu dan Anak Lain Masih Hidup
Seperti diberitakan sebelumnya, ayah inisial AH dan anak inisial AQ ditemukan tewas dalam keadaan membusuk di rumhanya pada Sabtu (28/10/2023).
Penemuan jasad keduanya setelah warga mencium bau tak sedap di rumah tersebut.
"Warga sekitar mencium bau tidak sedap lalu melapor kepada pak babinsa dan dari Polsek juga datang," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Iverson Manossoh.
"Ketika dicek ternyata di dalam rumah ditemukan mayat bapak-bapak umur kira-kira 50 tahun dan balita umur kira-kira kurang lebih 2 tahun," imbuhnya. (jpc)