RBG.ID - Kereta api Argo Semeru jurusan Surabaya-Gambir Jakarta mengalami insiden anjlok di sekitar kawasan Kecamatan Sentolo, Kulon Progo, Jogjakarta.
Diperkirakan kereta api tersebut anjlok sekitar pukul 13.35 WIB pada Selasa (17/10/2023).
Gangguan lintas kereta terjadi oleh Kereta Api Argo Semeru rute Surabaya Gubeng- Gambir terguling di lintas antara Stasiun Sentolo-Wates KM 520+4 sehingga menutup jalur kedua arah.
Baca Juga: Korban Luka Kecelakaan Kereta Api Argo Semeru dan Argo Wilis di Kulon Progo Dibawa ke RSUD Wates
Ferlynda, salah seorang penumpang Kereta Api Argo Semeru jurusan Surabaya-Gambir Jakarta tidak pernah menyangka jika perjalanannya akan mengalami kejadian seperti itu.
"Saat ini, kondisinya sudah dievakuasi. Kebetulan saya di gerbong empat, eksekutif," kata Ferlynda saat dihubungi Jawa Pos.
Ferlynda mengungkapkan, setelah insiden tersebut kondisi gerbong penumpang dipenuhi teriakan.
Baca Juga: Begini Cara Dapat Tiket Promo AirAsia Rp 0 untuk Rute Internasional
Bahkan Tidak sedikit penumpang ketakutan setelah kereta Argo Semeru itu anjlok.
"Tapi, penumpang di gerbong well educated. Paniknya tidak lama, setelah itu kami mencoba untuk tenang, lalu tarik napas kemudian keluar satu per satu," terang Ferlynda.
Ferlynda melanjutkan, saat keluar dari gerbong pintu geser yang menghubungkan ke area gerbong penumpang sempat macet.
Hal itu butuh waktu beberapa menit untuk membuka pintu lalu keluar dari gerbong.
Baca Juga: Soleh Solihun Keluhkan Kekecewaannya Soal Tagihan Pajak YoTube Miliknya, Begini Respons DJP
Sementara itu, Jawa Pos juga mencoba menghubungi KAI DAOP 8 Surabaya.
Hingga kini, DAOP 8 KAI Surabaya mengatakan masih terus melakukan koordinasi dengan pihak KAI DAOP terkait.
"Sebentar, kami akan update selanjutnya," ujar Manager Humas KAI DAOP 8 Surabaya Luqman Arif.