RBG.ID-Ketika asyik main HP, kadang seseorang lupa kalau ada bahaya tengah mengancam. Seperti yang dialami Hafid Effendi, pria asal Dusun Kranggenan, Desa Kedungdalem, Kabupaten Probolinggo.
Korban ditemukan tewas di lubang septic tank pada Minggu (24/9/2023). Saat ditemukan, tubuh korban telah kaku dengan kondisi telungkup di septic tank.
Wajah korban menghadap dasar septic tank. Sementara itu, kakinya menekuk tampak setengah wajah sebelah kirinya dipenuhi darah.
Baca Juga: Wahana Ngalun Katulampa, Kampung Binaan Astra Daihatsu yang Baru Diresmikan
Polres Probolinggo menghentikan proses penyelidikan terhadap kematian Hafid Effendi. Sebab, keluarga Hafid menganggap korban meninggal di septic tank karena terjatuh murni musibah bukan tindak kejahatan.
Selain itu, keluarga korban juga tidak bersedia jenazah diotopsi. Kapolsek Dringu, Polres Probolinggo Iptu Anshori mengatakan, pihaknya telah melakukan penyelidikan hingga visum jenazah korban.
”Sudah dilakukan visum. Hanya ada luka benturan benda tumpul di kepala, akibat korban saat terjatuh ke lubang septic tank itu. Diduga, ada benturan keras saat terjatuh mengakibatkan korban meninggal,” kata Anshori dilansir dari Radar Bromo (Jawa Pos Group).
Hasil penyelidikan dan pemeriksaan terhadap korban, tidak ada tanda-tanda kekerasan. Dari keterangan para saksi, korban biasa main HP di sekitar lokasi kejadian.
Kuat dugaan karena penerangan minim dan korban tidak fokus saat main HP, sehingga terpeleset dan terjatuh ke lubang septic tank.(jpc)