Senin, 22 Desember 2025

RS Sentosa Bogor Nonaktifkan 5 Perawat dan Bidan Buntut Kasus Bayi Tertukar

- Selasa, 22 Agustus 2023 | 08:00 WIB
RS Sentosa di Jalan Raya Kemang-Parung, Kabupaten Bogor. (Foto: Jaenal/Radar Bogor)
RS Sentosa di Jalan Raya Kemang-Parung, Kabupaten Bogor. (Foto: Jaenal/Radar Bogor)

RBG.ID-BOGOR, Sanksi tegas diambil pihak manajemen RS Sentosa Bogor, buntut kasus bayi warga Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, yang tertukar.

Pihak RS Sentosa akhirnya menonaktifkan lima bidan dan perawat di rumah sakit tersebut karena lalai memasang gelang identitas hingga bayi tertukar.

Bayi yang dilahirkan Siti Mauliah (37), warga Ciseeng tertukar saat melahirkan di RS Sentosa. Kasus bayi tertukar ini pun akhirnya dilaporkan ke Polres Bogor.

Baca Juga: DPR Bakal Panggil Rektor IPB Buntut Tewasnya Mahasiswi Saat Melakukan Penelitian di Laboratorium

Keputusan RS Sentosa Bogor tersebut diambil menyusul tujuh orang telah diperiksa sebagai saksi oleh penyidik Reskrim Polres Bogor.

“Awalnya 15 orang yang mau disanksi, tapi kami harus melihat berapa orang yang kemudian terlibat,” ujar Juru Bicara RS Sentosa Bogor, Gregg Djako, dilansir dari Pojoksatu (RBG.ID Group).

Dia mengatakan, pihaknya mendalami dan mencari mana yang paling berperan dan mengetahui betul peristiwanya. "Jadinya yang 10 orang kita SP1. Sedangkan yang lima perawat dan bidan dinonaktifkan atau dibebastugaskan,” ungkapnya.

Baca Juga: WOW! Miliki Moge Seharga Rp 175 Juta, Berikut LHKPN Bupati Purworejo Agus Bastian yang Telah Disetor ke KPK

Gregg mengatakan, para bidan dan perawat RS Sentosa yang disanksi telah dipindahkan ke bagian administrasi untuk sementara waktu.

“Mereka di satu depertemen ini dinonaktifkan untuk tidak memegang bagian itu (persalinan),” imbuhnya

Sebelumnya, bidan dan perawat RS Sentosa Bogor diperiksa Unit Reskrim Polres Bogor. Mereka diperiksa sebagai saksi yang menangani persalinan atau kelahiran bayi warga Bogor bernama Siti Maulia yang tertukar.

Penyebab sebenarnya para bayi bisa tertukar akhirnya dikuak. Rupanya ada gelang dobel yang menjadi kecerobohan perawat.

Hasil pemeriksaan selama 10 jam, ada unsur kelalaian saat memasang gelang ke bayi Siti alias gelang dobel atau dua gelang dengan satu nama yang sama, yakni nama pasien B (sebutan dari rumah sakit).(ps)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB
X