Mojokerto Diguncang Gempa Bumi 4,6 SR, Terasa Hingga Pasuruan dan Surabaya

RBG.ID – BPBD Kabupaten Mojokerto meminta agar masyarakat tetap tenang usai merasakan adanya gempa bumi tadi malam (19/6).

Berdasarkan hasil monitoring BMKG tidak menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).

’’Sejauh ini kondisi aman,’’ ujar Kalaksa BPBD Kabupaten Mojokerto Yo’ie Afrida Soesetyo Djati kepada Jawa Pos Radar Mojokerto tadi malam.

 Baca Juga: Kapolda Laporkan Tewasnya Anggota Propam Polres Mura Akibat Bunuh Diri

Guncangan gempa tersebut terasa di sebagian wilayah Mojokerto dan sekitarnya pada pukul 20.44 dengan durasi kurang dari semenit.

Dari update BMKG, gempa itu berkekuatan magnitudo 4,6 skala Richter (SR) dan terjadi di titik koordinat 7.49 lintang selatan (LS) dan 112.54 bujur timur (BT) atau, berada 10 kilometer (km) timur laut Kabupaten Mojokerto dengan kedalaman sekitar 9 km.

Bila ditarik berdasar letak geografis, pusat gempa diperkirakan ada di kawasan Mojosari dan sekitarnya, tepatnya di Desa Kebondalem, Kecamatan Mojosari.

 Baca Juga: Viral! Calon Haji Lansia Hendak Pulang Naik Ojek dari Makkah Menuju Takalar Akibat Alami Demensia

’’Masih kami cek ketepatannya berdasar alat akurasi di kantor kami,’’ ucap Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto Djoko Soepangkat.

Walaupun hanya sekejap, guncangan yang terasa membuat sebagian warga Kabupaten dan Kota Mojokerto penasaran.

Hal itu karena letak Mojokerto jauh dari cincin api yang didominasi di kawasan selatan Pulau Jawa. Sehingga, Mojokerto jarang sekali diguncang gempa bumi.

 Baca Juga: Inara Rusli Tertawa Dengar Virgoun Kena Mental Hingga Berobat ke Psikiater: Enggak Salah?

Guncangan gempa juga dikabarkan terasa hingga di Pasuruan, Lamongan, Gresik, Surabaya, dan Sidoarjo.

Sampai tadi malam, tim BPBD Kabupaten Mojokerto belum turun ke lokasi untuk melakukan asesmen. (jpc)