Tol Depok-Antasari Dapat Kembangkan Cibinong Raya dan Urai Kemacetan

RBG.ID-CIBINONG, Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Burhanudin berharap pembangunan Jalan Tol Depok - Antasari (Desari) Seksi IV dapat segera terselesaikan.

Pasalnya, selain dapat mengurangai kemacetan, jalan Tol Depok-Antasari digadang-gadang dapat mengembangkan wilayah Cibinong sebagai ibu kota Kabupaten Bogor.

"Pemerintah daerah mendukung dan setuju, lebih cepat lebih bagus, karena itu sudah terlalu lama program itu," ucapnya kepada Radar Bogor, Kamis (2/3/2023).

Baca Juga: Soal Pembebasan Lahan Tol Depok-Antasari yang Melintasi Bojonggede, DPRD Jabar Ingatkan Pemerintah

Nantinya, kata Burhanudin, jalan Tol Desari akan terhubung dengan Kecamatan Cibinong melalui Jalan Bojonggede - Kemang.

Baik warga kabupaten maupun warga Kota Bogor, akan memiliki akses alternatif menuju Jakarta melalui jalan tol tersebut.

"Keluarnya di Fatmawati (Jakarta), jadi sementara ini yang biasanya ke Jakarta berdempel-dempel. Bikin macet ke Jagorawi, itu bisa jadi alternatif," jelas Burhanudin.

Baca Juga: Ini 4 Desa di Bogor yang Terkena Dampak Pembebasan Proyek Tol Depok-Antasari

Selain dapat mengurangi kemacetan, dia percaya adanya jalan Tol Desari dapat mengembangkan potensi wilayah di Cibinong Raya.

Pemerintah daerah juga meyakini, proses pembebasan lahan yang saat ini tengah dilakukan pihak terkait dapat berjalan dengan baik.

"Pembebasan lahan ada tim appraisal. Kalau saya lihat yang sudah ada, InsyaAllah harganya sesuai dengan harapan masyarakat. Karena itu menggunakan APBN," tukasnya.

Untuk diketahui, Jalan Tol Desari Seksi IV akan melintasi 4 desa yakni Desa Bojonggede, Desa Susukan serta Desa Cimanggis di Kecamatan Bojonggede dan Desa Sukmajaya di Kecamatan Tajurhalang.

Total panjang jalan tol tersebut yakni 5,6 kilometer dengan luasan lahan bang dibebaskan seluas 69 hektare. Direncanakan, jalan tol ini dapat rampung pada 2024 mendatang.(cok)