Minggu, 21 Desember 2025

Musisi Jalanan bakal Diseleksi sebelum Mengisi Acara di Kafe-kafe yang ada di Kota Bogor

- Senin, 28 April 2025 | 07:15 WIB
Agar tidak lagi ngamen di angkot, tiga pengamen dibujuk Wakil Wali Kota Jenal Mutaqin (JM) jadi petugas kebersihan Alun-alun Kota Bogor (Pemkot Bogor)
Agar tidak lagi ngamen di angkot, tiga pengamen dibujuk Wakil Wali Kota Jenal Mutaqin (JM) jadi petugas kebersihan Alun-alun Kota Bogor (Pemkot Bogor)

RBG.ID - Pemerintah Kota atau disingkat Pemkot Bogor melakukan seleksi terhadap belasan musisi jalanan yang ada di Kota Bogor pada Selasa, 22 April 2025.

Seleksi yang dilaksanakan di Taman Ekspresi ini bertujuan untuk menyalurkan bakat para musisi jalanan dapat mengais rejeki atau mengamen di taman hingga kafe yang ada di Kota Bogor.

Kegiatan seleksi sendiri dilakukan bak ajang pencarian bakat. Para musisi jalanan satu persatu dan bergrup menampilkan bakatnya di depan perwakilan Pemkot Bogor dan masyarakat yang ikut menonton.

Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin mengatakan, seleksi ini merupakan bentuk komitmen Pemkot Bogor untuk memberantas aksi premanisme dalam angkot.

"Solusi penertiban itu hari ini Pemkot Bogor memberikan tempat kepada pengamen yang kita akan naikan kelasnya. Nantinya mereka akan mengamen di taman dan cafe," kata Jenal Mutaqin.

Menurut dia, Pemkot Bogor sudah menyediakan 12 taman tempat bernyanyi grup pengamen. Tempat tersebut tentunya akan difasilitasi dengan atap, listrik, dan sound system.

Untuk kafe dan restoran, Pemkot Bogor akan mengirimkan surat untuk meminta izin grup pengamen manggung di tempat usahanya.

"Sehingga penghasilan pengamen yang biasanya di angkot, nanti penghasilannya dari pengunjung taman, cafe, warung tenda," jelasnya.

Jenal Mutaqin menjelaskan, total pengamen yang diterima berjumlah 400 orang, setelah dilakukan penyeleksian awal saat ini ada 17 grup berisikan 4-5 orang.

Dilanjutkannya, langkah ini belum sepenuhnya memberantas pengamen di wilayah Kota Bogor. Namun ia akan terus berusaha, agar pengamen lain mendapatkan hak yang sama.

"Karena berlum semua yang kita data dan terjamah. Bagi warga yang menemukan foto saja. Apalagi pengamen yang memaksa dan bau minuman alkohol," imbuhnya.

"Kita edukasi. Kedepannya semua wilayah di Kota Bogor diharapkan tidak ada lagi yang mengamen di angkot Kota Bogor lagi," pungkasnya. ****

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB
X