RBG.id -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menggelar konsultasi publik dalam rangka penyusunan Rencana Aksi Daerah Pangan dan Gizi (RAD-PG) periode 2025-2029.
Dokumen ini disusun sebagai bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan dan gizi yang berkelanjutan di Kota Bogor.
Penyusunan RAD-PG merupakan mandat dari Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan.
Dalam Pasal 63 ayat (3) UU tersebut disebutkan bahwa pemerintah pusat dan daerah wajib menyusun rencana aksi pangan dan gizi setiap lima tahun.
Kepala Badan Perencanaan, Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kota Bogor, Rudy Mashudi, menegaskan pentingnya RAD-PG 2025-2029.
Menurutnya, dokumen ini bersifat strategis karena disusun bersamaan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bogor 2025-2029.
“RAD-PG merupakan dokumen perencanaan yang wajib disusun sesuai amanat undang-undang. Selain itu, proses penyusunannya saat ini beriringan dengan RPJMD Kota Bogor, sehingga menjadi bagian dari perencanaan pembangunan yang lebih luas,” ujar Rudy dalam kegiatan yang berlangsung di Auditorium Perpustakaan dan Galeri Kota Bogor, Jumat (14/2/2025).
Baca Juga: Wamen Kemenaker Kasih Keras Netizen yang Gaungkan KaburAjaDulu di Sosmed: Jangan Balik Lagi!
Rudy juga mengungkapkan bahwa pembiayaan penyusunan RAD-PG Kota Bogor kali ini sepenuhnya didukung oleh GAIN Indonesia.
“Kami berterima kasih kepada GAIN Indonesia atas kemitraan dan dukungannya dalam penyusunan RAD-PG ini,” katanya.
Ia berharap dokumen ini mampu menjawab tantangan ketahanan pangan dan gizi di Kota Bogor, seperti ketergantungan pasokan pangan dari daerah lain, pengelolaan pedagang kaki lima makanan/minuman yang belum optimal, serta cadangan pangan pemerintah yang masih di bawah standar ideal.
Selain itu, harga pangan yang fluktuatif, konsumsi masyarakat yang belum beragam dan bergizi seimbang, serta masih ditemukannya kasus ketidakamanan pangan juga menjadi perhatian utama dalam penyusunan RAD-PG.
Artikel Terkait
Hadiri Penutupan Sementara Rumah Santri ke 140 di Cibungbulang, Pj Bupati Bogor Minta Masyarakat Penuhi Masjid
Musycab IBI Kabupaten Bogor ke VII Dihadiri Bachril Bakri, Beberkan Pentingnya Peran Bidan dalam Pencegahan Stunting
Geger Pengendara Motor Ibu dan Anak Terperosok dalam Jurang 8 Meter di Jembatan 1 Bogor, Begini Kronologi dan Kondisi Korban
Cocok Buat Cucurak Bareng Keluarga, Ini 6 Rekomendasi Restoran Lesehan Murah Meriah di Bogor
Ragam Budaya Bersatu di Bogor Street Festival Cap Go Meh 2025