Minggu, 21 Desember 2025

Asyik Memvideokan Rekannya Sesama Anggota Gengster Terlibat Tawuran, Soerang Remaja di Bogor Tewas Terkena Sabetan Celurit

- Senin, 13 November 2023 | 18:39 WIB
Ilustrasi tawuran.  (Dok Jawa Pos)
Ilustrasi tawuran. (Dok Jawa Pos)

RBG.ID-BOGOR, Lagi-lagi tawuran antar gengster di Kota Bogor, makan korban jiwa. Satu anggota gengster yang terlibat tawuran tewas mengenaskan akibat sabetan celurit.

Tawuran antar dua kelompok gengster itu terjadi di perlintasan rel kereta api di Kampung Neglasari, Kelurahan Cipaku, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor pada Minggu (13/11/2023).

Akibat tawuran antar gengster itu, satu orang remaja ditemukan tewas. Korban tewas berinisial MHS (22) itu diketahui berasal dari Kampung Ranggasari, Kelurahan Rangga Mekar, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.

Baca Juga: New Staycation, Rugi Kalau Gak Coba! Sensasi Tidur dalam Tutup Botol Kaca Bening di Glamping Maron Valley Pujon

Babinsa Kelurahan Cipaku, Peltu Ridwan Anwar mengatakan, setelah mendapatkan informasi tawuran antar gengster, dirinya langsung melakukan pengecekan ke lokasi kejadian.

“Dari keterangan saksi di TKP, korban tewas merupakan warga Kampung Ranggasari. Korban meninggal diduga karena peristiwa tawuran,” kata Peltu Ridwan kepada wartawa, Senin (13/11/2023).

Menurutnya, dari hasil pengecekan di lokasi tawuran antar gengster ditemukan barang bukti berupa satu buah stik golf dan satu buah sajam jenis samurai.

Baca Juga: Simak Preview dan Prediksi Susunan Pemain Indonesia vs Panama: Garuda Muda Berpeluang Lolos 16 Besar Piala Dunia U17

“Peristiwa tawuran itu sudah ditangani Unit Reskrim Polsek Bogor Selatan untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” terangnya.

Sementara warga sekitar Yahya menuturkan, tawuran antar gengster ini bermula saat sekelompok remaja sekitar 20 orang diketahui berkumpul di perlintasan rel kereta api Cipaku sekitar pukul 23:30 WIB.

Setelah azan subuh sekitar pukul 04:05 WIB, terjadi tawuran antar dua kelompok gengster di lokasi. Saat itu, korban tengah memvideokan rekan-rekannya yang tengah terlibat tawuran.

“Pas subuh datang sekelompok remaja kurang lebih 20 orang. Korban yang memvideokan kejadian berada paling belakang terkena sabetan celurit,” kata Yahya.

Selanjutnya, korban di bawa ke RS Melania oleh rekan korban untuk mendapatkan pertolongan. Sesampainya di RS Melania, pihak rumah sakit menyatakan bahwa korban tawuran itu sudah tidak bernyawa. (ded)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB
X