Senin, 22 Desember 2025

Penyaluran Subsidi BBM Lewat Operasi Pasar Murah Tidak Terserap Maksimal

- Jumat, 6 Januari 2023 | 21:16 WIB

RBG.ID-CIBINONG, Penyaluran subsidi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) melalui Operasi Pasar Murah (OPM) oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Bogor tidak terserap maksimal.

Dari 75 ribu paket yang disalurkan melalui pasar-pasar rakyat dan kecamatan, hanya sekitar 35 ribu paket diterima penerima manfaat.

"Baru terealisasi 35 ribu paket atau sekitar Rp5 miliar lebih, sedangkan keseluruhan anggaran dari Dana Alokasi Umum (DAU) 2 persen yaitu Rp 10,5 miliar untuk kebutuhan 75 ribu paket," ujar Kepala Disdagin Kabupaten Bogor, Entis Sutisna kepada Radar Bogor, Jumat (6/1/2022).

Baca Juga: Seribu UMKM Terima Bantuan Rp600 Ribu dari Subsidi BBM

Menurutnya, salah satu yang menjadi kendala yakni minimnya data penerima sehingga bantuan tidak terserap secara maksimal.

OPM ini dimaksudkan agar meringankan beban masyarakar imbas kenaikan harga BBM. Disamping sebagai langkah menekan inflasi di daerah.

Bantuan ini menyasar pelaku ojek online dan pangkalan, sopir angkutan dan usaha mikro. Mereka dapat menebus paket sembako senilai Rp175 ribu hanya dengan membayar Rp25 ribu.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB
X