Termasuk juga Kelurahan Pabaton, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. “Mudah-mudahan ini bisa menjadi motivasi untuk kelurahan lainnya,” tutur Syarifah.
Lebih lanjut, Syarifah mengatakan, Wali Kota Bogor telah menandatangani pembentukan Satgas. Di mana satgas ini melakukan percepatan untuk penambahan kelurahan ODF, dimana satgas ini dibagi menjadi tingkat kota dan kecamatan.
Dia menjelaskan, pada Satgas tingkat kota dikoordinasikan oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat sebagai koordinator pembinaan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor sebagai kooordinator Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM).
Kemudian, Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Bogor sebagai koordinator teknis, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bogor sebagai koordinator kemitraan, dan Satpol PP Kota Bogor menjadi koordinator ketertiban.
“Kemudian jangka waktu kerja satgas ini sengaja kami batasi selama lima bulan, dari Januari sampai Mei. Tujuannya agar pada saat tim Provinsi melakukan verifikasi lagi, maka sudah ada penambahan kelurahan yang ODF,” kata Syarifah.
Untuk mewujudkan kelurahan ODF ini, Syarifah mengatakan, Pemkot Bogor juga dibantu oleh CSR dari beberapa institusi. Antara lain PDAM, Baznas, dan Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan.(ded)