"Granat mainan untuk anak-anak, memang ada tombolnya, bisa dibuka, diisi sesuatu dan ditutup lagi, seperti granat asli," jelas Miftahudin.
Hal itu dibenarkan Kapolsek Bojonggede, AKP Dwi Susanto. Setelah berkoordinasi dengan tim Gegana, benda tersebut dipastikan bukan bom.
"Itu mainan, sudah diambil dan dibawa Tim Gegana, tidak ada apa-apa," katanya.(cok)