RBG.ID-BOGOR, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sopiah angkat suara terkait penolakan pengusaha terhadap wacana penutupan jalan Otista imbas rencana pembangunan dan pembongkaran ulang Jembatan Otista pada tahun 2023.
Sekda Kota Bogor mengaku, sebenarnya Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor telah memiliki dua pola dalam pengerjaan pembangunan Jembatan Otista ini.
Yakni, dikerjakan secara separuh-separuh di sebagian jalan atau dikerjakan secara sekaligus, imbasnya dilakukan penutupan total Jalan Otista.
Baca Juga: Pembangunan Jembatan Otista Ditolak Pemilik Kios
Akan tetapi, hingga saat ini Pemkot Bogor belum memutuskan apakah pembangunan Jembatan Otista itu akan dilakukan secara separuh-separuh atau dikerjakan sekaligus.
"Itu tahun depan. (Tapi yang pasti) Jembatan Otista itu harus selesai dalam satu tahun anggaran," kata Syarifah kepada Radar Bogor, Senin (28/11/2022).
Diakui Sekda Kota Bogor, memang pengerjaan Jembatan Otista bisa saja dilakukan secara separuh-separuh. Artinya, pengerjaan dilakukan di sebagian jembatan.