PC PMII juga telah berkirim surat permohonan audiensi ke Plt Bupati Bogor dan DPRD Kabupaten Bogor. Selain itu juga para mahasiswa itu mengancam akan terus bergerak sampai tidak ada lagi mafia migas di Kabupaten Bogor.
Sebelumnya, Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan mengakui adanya kesalahan dalam SK Nomor.541.11/695/Kpts/Per-UU/2014 tentang penetapan harga jual eceran LPG tabung ukuran 3 kg. Namun SK itu telah dikoreksi dan dicabut sekaligus membantah adanya kenaikan harga BBM.
"Belum (naik), kemarin kami ada koreksi, dan hasil koordinasi dan komunikasi dengan semua, kemarin mohon maaf saya ada terkoreksi untungnya, kembali kepada harga awal," kata Iwan Setiawan (8/11).(cok)