Namun, pelaku melancarkan aksinya memakai kupluk dan masker hitam. Ada tiga orang masuk ke dalam, sementara dua orang berada di luar.
"Tapi direkaman CCTV ada satu pelaku yang menonjol, hanya memakai celana pendek dan paling beda sendiri. Rekan lainnya menggunakan sarung tangan dan pakaian tertutup semua," jelasnya.
Ketika ditanyai kegiatan ANBK, sebetulnya kejadian memang jadwal sedang disiapkan. Karena ada laptop dan infocus yang hilang, sementara meminjam ke sekolah tetangga.
"Alhamdulilah kondisi normal kegiatan belajar mengajar (KBM), kalau diperkirakan kerugian lebih dari Rp30 juta," katanya.(abi)