RBG.ID-BOGOR, Satreskrim Polres Bogor menangkap pelaku penusukan terhadap mahasiswi salah satu perguruan tinggi asal Desa Cimandala, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Pelaku penusukan itu adalah tetangga korban sendiri.
Pelaku AD, awalnya merencanakan pembunuhan terhadap ibu korban, TN (53) lantaran sakit hati ditagih hutang Rp10 ribu. Korban yang lagi sendirian di rumahnya di Desa Cimandala, didatangi pelaku dan langsung melakukan aksi penusukannya.
"Tersangka sering makan di warung ibu korban, kemudian berhutang dan belum bayar. Ibu korban ini nagih terus di depan temannya atau depan umum, makanya pelaku sakit hati. Kemudian tersangka merencanakan perbuatannya," ungkap Kasatreskrim Polres Bogor, AKP Siswo D.C Tarigan.
Baca Juga: Polisi Ungkap Data Pelaku Penusukan Anak di Cimahi, Ini Orangnya
Dari situlah, AD merencanakan pembunuhan kepada ibu korban sejak tiga minggu sebelum kejadian sembari mencari kesempatan untuk mewujudkan niatannya.
Suatu ketika, usai mandi di tempat pemandian umum, pelaku melewati rumah korban T (20) yang dalam kondisi sendirian karena ibunya tengah bekerja di warung makannya. Sontak pelaku pun merubah rencana.
"Tersangka kembali ke rumah mengganti pakaian, membawa pisau dan kembali ke TKP atau rumahnya korban. Setelah itu tersangka mengaku sebagai petugas sensus dan menanyakan KTP dan KK. Saat korban memutar balik badan masuk rumah mengambil apa yang diminta, langsung disusul dan dibekap dari belakang," jelas Siswo.